Doa Ketika Malaikat Jibril Turun ke Bumi di Bulan Ramadan

Muhammad Yunus Suara.Com
Sabtu, 16 Maret 2024 | 10:23 WIB
Doa Ketika Malaikat Jibril Turun ke Bumi di Bulan Ramadan
Ilustrasi Berdoa - Doa Malam Lailatul Qadar (Pexels)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hadis Ibnu Abbas yang diriwayatkan oleh Al Baihaqi menyatakan bahwa salah satu tanda Lailatul Qadar adalah cuaca cerah, yang artinya tidak terlalu panas maupun dingin.

Pada pagi hari, matahari terlihat merah. Dalam hadis Ibnu Abbas, Rasulullah bersabda, "Lailatul Qadar adalah malam yang penuh kemudahan dan kebaikan, dengan cuaca cerah tanpa terlalu panas maupun dingin. Pada pagi hari, matahari bersinar terang dan terlihat merah." (Diriwayatkan oleh Al-Baihaqi)

Selain itu, selain cuaca dan warna matahari, tanda alam lainnya adalah bentuk bulan. Menurut hadis Rasulullah, bentuk bulan yang dimaksud adalah seperti setengah nampan.

Menurut tulisan Reo Adi Syahputra di Wahdah.or.id, Lailatul Qadar adalah malam keagungan yang terjadi dalam 10 malam terakhir Ramadan, yang lebih baik dari seribu bulan.

Baca Juga: Kisah Pertemuan Dengan Malam Lailatul Qadar Pertama Kalinya

Saat Lailatul Qadar, malaikat Jibril akan turun ke bumi mengatur semua urusan. Umat muslim yang beribadah pada malam turunnya Lailatul Qadar bisa membaca doa di bawah ini.

Keistimewaan Malam Lailatul Qadar

Beberapa keistimewaan malam Lailatul Qadar adalah:

1.Malam Turunnya Alquran

Allah berfirman, "Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada malam kemuliaan." (QS. Al Qadr: 1).

Baca Juga: Zaskia Adya Mecca Enggan Iming-imingi Hadiah pada Anak untuk Berpuasa

2.Lebih Baik Dari Seribu Bulan

Allah berfirman, "Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan." (QS. Al Qadr: 3).

3.Malaikat Turun Pada Malam Itu

Allah berfirman, "Pada malam itu turun para malaikat dan Ruh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan." (QS. Al Qadr: 4).

4.Malam Yang Penuh Dengan Kesejahteraan
Allah berfirman, "Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar." (QS. Al Qadr: 5).

5.Malam Yang Penuh Berkah

Allah berfirman, "Sesungguhnya Kami menurunkannya pada suatu malam yang diberkahi." (QS. Ad Dukhan: 3).

6.Salat Pada Malam Itu Mendapatkan Ampunan

Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda, "Barangsiapa melaksanakan shalat pada Lailatul Qadar karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni." (HR. Bukhari).

Waktu Lailatul Qadar

Lailatul Qadar terjadi dalam 10 malam terakhir Ramadan. Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda, "Carilah Lailatul Qadar pada sepuluh malam terakhir bulan Ramadan." (HR. Bukhari Muslim).

Dan lebih mungkin Lailatul Qadar terjadi pada malam ganjil dari 10 malam terakhir Ramadan. Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda, "Carilah Lailatul Qadar di malam ganjil dari sepuluh malam terakhir bulan Ramadan." (HR. Bukhari).

Doa Malam Lailatul Qadar

Nabi memberikan petunjuk untuk membaca, "Allahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu anni" (Ya Allah, Engkau Maha Pengampun dan Engkau menyukai pengampunan, oleh karena itu ampunilah aku). (HR. Tirmidzi).

Tanda-tanda Malam Lailatul Qadar

Nabi memberikan petunjuk mengenai tanda-tanda malam tersebut:

1.Tidak Terlalu Panas dan Tidak Terlalu Dingin

Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda, "Lailatul Qadar adalah malam yang penuh kemudahan dan kebaikan, tidak terlalu panas maupun dingin. Pada pagi hari, matahari terbit tanpa terlalu terang dan terlihat seperti wadah hingga tinggi."

2.Matahari Terbit Tidak Terlalu Menyilaukan

Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda, "Pagi hari setelah Lailatul Qadar, matahari terbit tanpa cahaya yang berlebihan, seperti wadah hingga tinggi." (HR. Muslim).

Semoga Allah memberikan kita kekuatan, petunjuk, dan hikmah untuk menjumpai malam Lailatul Qadar.

Ya Allah, berikanlah umur yang panjang dan diberkati kepada kami untuk menikmati akhir Ramadan ini. Amin. Semoga berkah bagi semua keluarga.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI