Suara.com - Sahur menjadi waktu krusial sebelum memulai puasa. Pasalnya, menu sahur akan menyokong tenaga kita untuk beraktivitas sehari penuh hingga berbuka. Untuk itu menu sahur sehat agar tidak lemas diperlukan.
Terlebih jika Anda tetap harus beraktivitas seperti biasa ketika berpuasa, misalnya bekerja atau kuliah. Berikut adalah rekomendasi lima menu sahur sehat agar tidak lemas, satset dibuat di waktu mepet sekalipun.
1. Nasi Goreng
Nasi goreng adalah hidangan nasi yang digoreng dengan berbagai bumbu dan tambahan bahan seperti telur, sayuran, dan daging ayam atau udang. Nasi goreng kaya akan karbohidrat dan protein yang dapat memberikan energi selama berpuasa.
Baca Juga: Menu Sahur Inul Daratista Bikin Khawatir: Nasi 2 Sendok, Kurma 1 Butir
Cara membuatnya pun gampang. Tumis bawang putih dan bawang merah hingga harum, tambahkan telur dan aduk hingga setengah matang. Masukkan nasi putih yang telah dingin, tambahkan kecap manis, garam, merica, dan bumbu lain sesuai selera.
Tambahkan potongan daging ayam atau udang, serta sayuran seperti wortel dan kacang polong. Aduk rata hingga semua bahan tercampur dan matang.
2. Soto Ayam
Hidangan ini sangat cocok untuk sahur karena mengandung protein dan karbohidrat yang seimbang. Cara membuatnya cukup dengan merebus daging ayam dalam air hingga matang, kemudian potong-potong. Tumis bumbu seperti bawang putih, bawang merah, jahe, dan serai hingga harum.
Tambahkan kaldu ayam, potongan daging ayam, dan biarkan mendidih. Sajikan dengan mie rebus, telur rebus, dan irisan daun seledri serta bawang goreng.
Baca Juga: Mau Coba Jual Makanan Buka dan Sahur di Bulan Puasa? Pikirkan 5 Hal Ini!
3. Gado-gado
Indonesia sepertinya tak akan kekurangan menu sehat untuk sahur. Jika di Eropa mengenal salad, maka kita memiliki gado – gado sebagai makanan berbasis sayuran. Hidangan ini kaya akan serat, vitamin, dan protein nabati yang dapat memberikan energi selama puasa.
Sajikan sayuran dengan telur rebus, tahu goreng, dan tempe. Terakhir, hidangkan dengan sambal kacang yang sudah dicampur dengan bawang putih, cabai, gula, garam, dan air.
4. Ketupat Sayur
Ketupat sayur adalah hidangan tradisional yang terdiri dari ketupat dan disajikan dengan sayuran seperti labu siam, kacang panjang, dan tahu dalam kuah santan.
Masak ketupat kemudian rebus sayuran dalam kuah santan yang telah dibumbui dengan bumbu seperti bawang putih, bawang merah, kunyit, dan lengkuas.
5. Telur Rebus atau Omelet dengan Sayuran
Jika Anda tidak ingin makan berat maka telur rebus dan omelet bisa menjadi alternatif. Telur adalah sumber protein yang baik dan dapat membantu mempertahankan rasa kenyang lebih lama.
Kemudian tumis sayuran dengan sedikit minyak zaitun, lalu tuangkan campuran telur ke dalamnya dan masak hingga matang.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni