“Ada sholat yang diketahui dan ada sholat yang tidak diketahui oleh Sitir Aisyah. Karena apa? Setelah Nabi sholat baru ngebangunin,” terang Buya Yahya
“Maka berita bilangan (jumlah rakaat sholat witir) dari Siti Aisyah adalah berita yang diketahui. Jadi sebelumnya Nabi sholat berapa rakaat? Wallahualam”, terang lagi Buya Yahya
Buya Yahya kemudian menambahkan dalam ceramahnya, dalam sebuah hadis dijelaskan bahwa jadikanlah sholat witir sebagai akhir dari sholatmu, jadikan sholat penutupmu adalah sholat witir.
“Sholat witir hendaknya dijadikan sebagai sholat penutup disini maksudnya kalau ingin melaksanakan sholat witir kalau bisa dijadikan penutup, bukan kalau sudah sholat witir lalu sholat ditutup nggak boleh sholat lagi, ini ada santri salah paham,”jelas Buya Yahya
Buya Yahya menjelaskan bahwa sholat witir dijadikan sebagai sholat penutup ini hanya anjuran. Jadi jika seteleh sholat witir ingin kembali melaksanakan sholat sunnah lainnya, tentu saja itu diperbolehkan.
Demikian ulasan mengenai Nabi Muhammad sholat witir berapa rakaat menurut penjelasan Buya Yahya. Semoga informasi ini bermanfaat!
Kontributor : Ulil Azmi