Bolehkah Ziarah Kubur Saat Haid? Jangan Sampai Salah, Ini Adabnya yang Benar

Jum'at, 08 Maret 2024 | 14:07 WIB
Bolehkah Ziarah Kubur Saat Haid? Jangan Sampai Salah, Ini Adabnya yang Benar
Bolehkah Ziarah Kubur Saat Haid? Jangan Sampai Salah, Ini Adabnya yang Benar (Istookphoto)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Artinya: "Rasulullah SAW bersabda 'Saya pernah melarang berziarah kubur. Tapi sekarang Muhammad telah diberi izin untuk berziarah ke makam ibunya. Maka sekarang berziarahlah..! Karena hal itu dapat mengingatkan kamu kepada akhirat'." 

Meskipun sudah diperbolehkan, jangan menganggap ambigu tentang ziarah kubur. Sebagai pengingat, ziarah kubur dilakukan semata untuk mendoakan orang yang audah tiada, bukan dilakukan untuk meminta sesuatu dengan tujuan atau harapan mendapatkan imbalan. 

Adab Ziarah Kubur 

Dalam berziarah, terdapat adab-adab yang harus diperhatikan. Antara lain yaitu:

1. Mengucapkan salam saat datang ziarah 

Peziarah dianjurkan untuk mengucapkan salam. Adapun salam ini diajarkan oleh Rasulullah SAW untuk kita pertama kali datang untuk ziarah kubur. Berikut adalah bacaan salam yang bisa dilafalkan: 

السَّلامُ عَلَيْكُمْ دَارَ قَوْمٍ مُؤْمِنينَ وَأتاكُمْ ما تُوعَدُونَ غَداً مُؤَجَّلُونَ وَإنَّا إنْ شاءَ اللَّهُ بِكُمْ لاحقُونَ 

Assalamu'alaikum dara qaumin mu'minin wa atakum ma tu adun ghadan mu ajjalun, wa inna insya-Allahu bikum lahiqun 

Artinya: "Assalamu'alaikum. Hai tempat bersemayam kaum mukmin. Telah datang kepada kalian janji Tuhan yang sempat ditangguhkan besok, dan kami insya Allah akan menyusul kalian." 

Baca Juga: Hukum Nyekar Sebelum Ramadan Boleh Atau Tidak? Ini Kata Ustaz Adi Hidayat

2. Membaca istighfar ketika berziarah 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI