Bacaan Doa Sahur yang Benar dan Hukumnya Bila Lupa Membaca

Jum'at, 01 Maret 2024 | 17:15 WIB
Bacaan Doa Sahur yang Benar dan Hukumnya Bila Lupa Membaca
Bacaan Doa Sahur yang Benar dan Hukumnya Bila Lupa Membaca (Freepik)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Yarhamullâhul mutasahhirîn.  

Artinya, “Semoga Allah menurunkan rahmat-Nya bagi mereka yang bersahur.”  

Adahya anjuran doa tersebut tertuang dalam hadits Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan oleh ath-Thabrani dan dikutip oleh Syekh Abdul ‘Azhim al-Mundziri pada Kitab At-Targhib wat Tarhib (2/90). Berikut ini adalah bunyinya,  

وروي عن السائب بن يزيد رضي الله عنه قال قال رسول الله صلى الله عليه و سلم نِعْمْ السَّحُوْرُ التَمْرُ وَقَالَ يَرْحَمُ اللهُ المُتَسَحِّرِيْنَ  

Artinya, “Diriwayatkan oleh As-Saib bin Zaid ra, ia berkata bahwa Rasulullah saw bersabda, ‘Sebaik-baik hidangan sahur adalah kurma.’ Rasulullah saw lalu berdoa, ‘Semoga Allah menurunkan rahmat-Nya bagi mereka yang bersahur,’” (HR ath-Thabarani).  

Hukum Jika Terlewat Membaca Doa Sahur 

Karena hukum membaca doa ketika makan sahur ini sifatnya sunnah, jadi bila terlewatkan membacanya maka hukum puasanya tetap sah. Sehingga muslim bisa melanjutkan ibadah puasa meskipun ketika sahur tidak membaca doa.  

Tak hanya itu, beberapa ulama juga berpendapat bila bacaan doa sahur ini tidak perlu dilafalkan. Jadi, hanya dengan membaca niat di dalam hati aja sudah cukup sebab sejatinya jauh di dalam lubuk hati kita sudah berniat melakukan sahur untuk berpuasa.  

Sebagai solusinya, kuta bisa menggantikan doa sahur itu dengan membaca doa berikut: 

Baca Juga: Bacaan Doa Setelah Sholat Tarawih dan Witir: Arab, Latin, Dan Artinya

"Bismillahi fiii awwalihi wa akhirihi” 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI