Suara.com - Hanya dalam hitungan hari umat Muslim di penjuru dunia akan segera tiba di bulan Ramadhan 1445 Hijriah. Umat Muslim bisa memanjatkan doa menyambut Ramadhan 2024 dengan suka cita.
Ramadhan menjadi bulan istimewa yang paling ditunggu-tunggu, sebab di bulan ini seluruh amalan mendapatkan pahala berlipat ganda.
Setelah melewati hiruk pikuknya kehidupan, umat Muslim yang berkesempatan merasakan bulan Ramadhan dapat memanjatkan doa pengharapan agar kehidupan seterusnya berjalan baik. Berikut ini beberapa doa menyambut awal Ramadhan sesuai sunnah yang dapat Anda amalkan.
1. Doa memohon diberi keselamatan
Allahumma salimnii min ramadlaana wa sallim ramadlaana lii wa tasallamhu minnii mutaqabbalan
Artinya: Ya Allah, sampaikan aku dengan selamat menuju bulan Ramadhan. Sampaikanlah Ramadhan kepadaku, dan terimalah [amal-amal]ku [di bulan] Ramadhan.” (Imam Abul Qasim Sulaiman bin Ahmad ath-Thabrani, Kitaab al-Du’aa’, Kairo: Dar al-Hadits, 2007, hlm. 311)
2. Doa memohon diberi kesabaran
Allahumma adhalla syahru ramadhaana wa hadlara, fa sallimhu lii wa sallimnii fiihi wa tasallamhu minnii. Allahummarzuqnii shiyaamahu wa qiyaamahu shabran wahtisaaban, warzuqnii fiihil jadda wal ijtihaada wal quwwata wan nasyaatha, wa a’idznii fiihi minassaamati wal fatrati wal kasali wan na’aasi, wawaffiqnii fiihi li lailatil qadri waj’alhaa khairan min alfi syahrin.
Artinya: Ya Allah, bulan Ramadhan sudah membayangi dan datang. Maka, sampaikanlah bulan Ramadhan kepadaku, dan sampaikanlah aku dengan selamat ke dalamnya, dan terimalah amal-amalku [di bulan] Ramadhan. Ya Allah, karuniailah aku kesabaran dan niat tulus mengharap [pahala dan ridha-Mu] atas puasa Ramadhanku dan (qiyamul lail) ku. Ya Allah, karuniailah aku dalam [bulan Ramadhan kesungguhan hati, ketekunan, kekuatan, dan vitalitas. Ya Allah, lindulingah aku dalam [bulan] Ramadhan dari kebosanan, lemah lesu, kemalasan, dan lemas/banyaknya kantuk. Ya Allah, sukseskanlah aku dalam mendapatkan lailatul qadar di [bulan] Ramadhan [ini], dan jadikanlah [pahala atau kebaikan]nya [lebih] baik dari seribu bulan.” (Diriwayatkan Imam Abul Qasim Sulaiman bin Ahmad ath-Thabrani, Kitaab al-Du’aa’, 2007, hlm. 312)
Baca Juga: 6 Hari yang Dilarang untuk Mengganti Puasa Ramadhan, Kapan Saja?
3. Doa memohon keberkahan