Suara.com - Bulan Syaban sudah memasuki pertengahan, ini artinya Ramadhan 2024 akan datang tak lama lagi. Berdasarkan pemerintah, diperkirakan bahwa 1 Ramadhan 1445 H akan jatuh pada tanggal 12 Maret 2024. Namun, penetapannya masih harus menunggu sidang isbat Ramadhan 2024.
Di bulan ramadhan, umat Muslim akan berlomba dalam beribadah. Namun, bagaimana dengan amalan wanita yang sedang haid di bulan Ramadhan? Adakah ibadah yang masih bisa mereka lakukan dengan kondisi tubuh yang tidak bersih dari hadas?
Amalan wanita haid di bulan ramadhan
Saat sedang haid, seorang wanita memang tidak boleh puasa dan taraweh. Pasalnya, syarat sah bentuk ibadah tersebut adalah suci dari hadast.
Baca Juga: Nisfu Syaban Telah Lewat, Masih Bolehkah Qadha Puasa Ramadhan Tahun Lalu?
Meski begitu, Anda tidak perlu bersedih karena masih ada banyak amalan yang bisa Anda lakukan di bulan Ramadhan walaupun nsedang datang bulan, berikut adalah beberapa di antaranya.
1. Tingkatkan dzikir, doa, dan sholawat
Di bulan Ramadhan, Anda dianjurkan untuk memperbanyak doa, dzikir, dan sholawat untuk mohon ampun pada Allah SWT. Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW pernah bersabda,
“ada dua kalimat yang ringan di lisan, berat di tmbagan, dan dirukai Arrahman, yaitu Subhanallah, Wabiamdihi dan Subhanaallahul’azhiim,” HR. Bukhari.
2.Memberi makan pada orang yang berbuka
Baca Juga: Bacaan Niat Puasa Ramadhan 2024 Awal, Ini Hukumnya Jika Lupa Membaca!
Sebagaimana yang diriwayatkan Zaid bin Khalid Al-Hujani, Rasulullah SAW pernah bersabda bahwa seseorang yang menjamu orang lain untuk berbuat akan mendapat ganjaran sebagaimana orang yang sedang berpuasa tanpa pengurangan pahala sedikit pun.
“Barang siapa yang memberi makan pada orang yang berba, ia mendapatkan seperti pahala orang yang berpuasa tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa sedikit pun,” (HR. At-Tirmidzi).
3. Sedekah
Amalan lain yang bisa dilakukan wanita haid di bulan Ramadhan adalah bersedekah. Hal ini sebagaimana yang disabdakan oleh Rasulullah SAW berikut.
“Wahai kaum wanita! Bersedekahlah kamu dan perbanyak istighfar karena aku melihat kaum wanitalah yang paling banyak jadi penghuni neraka,” (HR. Muslim)
4. Meringankan pekerjaan orang berpuasa
Wanita haid dan yang sedang menjalani nifas disarankan untuk melayani seseorang yang sedang puasa. Pasalnya, melayani orang yang berpuasa dan meringankan pekerjaannya bisa membuat mereka menerima balasan sebagaimana orang berpuasa.
“Barang siapa dapat menunjukkan suatu kebaikan maka ia akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannya,” (HR. Muslim).
5. Menimba ilmu
Belajar atau menimba ilmu juga menjadi salah satu amalan yang bisa dilakukan wanita haid di bulan Ramadhan.
Anda bisa menimba ilmu dengan berbagai cara selama itu adalah hal yang baik dan tidak mengarah ke maksiat.
6. Jauhi maksiat
Rasulullah SAW pernah menghibur Aisyah RA yang bersedih karena haid sehingga belum sempat manasik haji.
Nabi Muhammad SAW kemudian bertanya “Kenapa, apa kamu sedang haid?” lalu Aisyah mengiyakannya. Setelah itu Rasulullah bersabda:
“Sesungguhnya hal ini sudah ditetapkan Allah atas wanita anak Adam, lakukanlah apa yang biasa dikerjakan dalam berhaji, tetapi jangan tawaf di Ka,bah.” (HR. Bukhari).
7. Amar Ma’ruf Nahi Munkar
Amalan lain yang bisa dilakukan wanita haid saat puasa adalah mendorong sesama umat muslim untuk berbuat kebaikan dan menjauhi maksiat.
Inilah mengapa wanita haid disarankan tetap membangunkan keluarganya untuk sahur dan mengingatkan berpuasa. Dijelaskan bahwa wanita yang membangunkan sholat subuh meski tidak ikut melakukannya akan mendapatkan pahala serupa.
Demikianlah beberapa amalan wanita haid di bulan Ramadhan yang dapat dikerjakan.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri