Suara.com - Usai melaksanakan sholat dhuha, umat Muslim dianjurkan untuk melanjutkannya dengan doa dan dzikir. Sholat dhuha sendiri dapat dilakukan di pagi hari sampai sebelum sholat dhuhur.
Dengan melengkapi sholat dhuha menggunakan doa dan dzikir, Anda bisa lebih dekat dengan Allah SWT dan memohon ampunan dosa.
Bacaan dzikir setelah sholat dhuha
Usai menjalankan sholat dhuha, Rasulullah SAW diketahui sampai membaca dzikir hingga mengulanginya sebanyak 100 kali. Kesaksian ini dikatakan oleh Aisyah RA. Berikut adalah doa tersebut
Baca Juga: Teks Sholawat Ghina Arab dan Latin, Lengkap Tata Cara Mengamalkannya
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي، وَتُبْ عَلَيَّ، إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ
Allahummaghfirli wa tub’alaiya unnaka antat-tawwaburrahim.
Artinya: Ya Allah, ampunilah aku dan terimalah taubatku, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun dan Pengasih.
Usai mengulanginya sebanyak 100 kali, Anda bisa melanjutkan doa sholat dhuha dengan dzikir pagi. Inilah dzikir pagi yang bisa dipanjatkan umat Muslim.
اَللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ، وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْ لِيْ فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْتَ.
Baca Juga: Tulisan Ayat Kursi Arab dan Latin, Utamakan Baca di Waktu Terbaik Ini
Allahumma anta robii laa laha illa anta, kholaqtanii wa anaa ‘abduka wa anaa’ala ahdika wa wa’dika mas-tatho’tu. A’udzu bika mi syarri maa shona’tu. Abu-u laka bi ni’matika ‘alayya wa abu-u bi dzambii. Fagh-firlii fainah laa yagh-firudz dzunuuba illa anta.
Artinya: Ya Allah, Engkau adalah Rabbku, tiada ilah yang berhak disembah kecuali Engkau, Engkaulah penciptaku. Aku adalah hamba-Mu. Aku akan setia pada perjanjianku pada-Mu (yaitu aku akan mentauhidkan-Mu) Semampuku dan aku yakin akan janji-Mu (berupa surga untukku). Aku berlindung pada-Mu dari kejelekan yang kuperbuat. Aku mengakui nikmat-Mu kepadaku dan aku mengakui dosaku. Oleh karena itu, ampunilah aku. Sesungguhnya tiada yang mengampuni dosa selain Engkau.
Pada dasarnya tidak ada doa yang secara khusus dianjurkan oleh Rasulullah SAW untuk dibacakan setelah sholat dhuha.
Namun, ada salah satu doa sholat dhuha yang cukup populer. Doa ini bukan berasal dari Nabi Muhammad SAW, tetapi terdapat pada Syarh Al Minhaj oleh Asy-Syarwani juga Ad-Dimyathi dalam I’anatuth Thalibiin.
للّٰهُمَّ اِ نَّ الضُّحَآ ءَ ضُحَاءُكَ وَالْبَهَاء َ بَهَاءُكَ وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ و َالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ وَ الْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ و َالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ
اَللّٰهُمَّ اِنْ كَانَ ر ِزْقِى فِى ا لسَّمَآءِ فَ أَنْزِلْهُ و َاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْض ِ فَأَخْرِجْ هُ وَاِنْ كَ انَ مُعَسَّر ًا فَيَسِّرْ هُ وَاِنْ كَ انَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَان َ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَ اءِكَ وَبَهَ اءِكَ وَجَمَ الِكَ وَقُوَ ّتِكَ وَقُدْ رَتِكَ آتِنِ ىْ مَآاَتَيْ تَ عِبَادَكَ الصَّالِحِي ْنَ
Allahumma innadh dhuha-a dhuha-uka wal bahaa-abahaa-uka, wal jamaala jamaaluka, wal quwwata quwaatuka, wal qudrota qudrotuka, wal ‘ishmata ishmatuka.
Allahuma inkaana rizqi fiissamaa-i fa anzhilhu wa inkaana fil ardhi fa-akhrijhu, wa inkaana mu’siron fayassirhu, wa inkaana harooman fa thohhiru, wa inkana ba’idan fa qoribhu, bihaqqiduhaa-ika wa bahaaika, wa jamaalika wa quwwatika wa qudrotika, aatini maa ataita ‘ibaadakash shoolihin.
Artinya: Ya Allah sesungguhnya waktu dhuha adalah waktu dhuha-Mu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, penjagaan adalah penjagaan-Mu, Ya Allah, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila di dalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran dhuha-Mu, kagungan-Mu, keindahan-Mu, dan kekuatan-Mu, berikanlah padaku apa yang Engkau berikan pada hamba-hamba-Mu yang shalih.
Itulah panduan dzikir dan doa setelah sholat dhuha tulisan Arab, latin hingga artinya lengkap.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri