Doa Nyadran Menjelang Ramadhan, Tata Cara Bacaan Ziarah Kubur Sesuai Ajaran Islam

Rifan Aditya Suara.Com
Sabtu, 17 Februari 2024 | 20:10 WIB
Doa Nyadran Menjelang Ramadhan, Tata Cara Bacaan Ziarah Kubur Sesuai Ajaran Islam
Ilustrasi doa nyadran menjelang ramadhan, ziarah kubur (Kontributor Suara.com/Ulil Azmi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tidak terasa sebentar lagi akan masuk bulan Ramadhan. Jelang Ramadhan, biasanya ada tradisi Nyadran dan berdoa. Lantas, apa bacaan doa nyadran menjelang Ramadhan? Berikut ini ulasannya.

Diketahui, nyadran merupakan nyekar atau ziarah kubur ke makam para ulama, para leluhur dan keluarga. Ziarah kubur ini diajarkan juga oleh Rasulullah SAW sebagaimana dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad, Al Hakim dan Al Baihaqi berikut ini.

"Sesungguhnya dulu aku telah melarang kalian dari berziarah kubur, maka sekarang ziarahilah kubur, sesungguhnya pada ziarah kubur itu ada pelajaran (bagi yang hidup) (HR Ahmad, al-Hakim, dan al-Baihaqi).

Saat nyadran atau ziarah kubur, ada bacaan doa dan dzikir yang bisa diamalkan . Adapun bacaan dzikir dan doa nyadran menjelang Ramadhan yakni sebagai berikut:

1. Mengucap salam

السَّلامُ عَلَيْكُمْ دَارَ قَوْمٍ مُؤْمِنينَ وَأتاكُمْ ما تُوعَدُونَ غَداً مُؤَجَّلُونَ وَإنَّا إنْ شاءَ اللَّهُ بِكُمْ لاحقُونَ

Assalamu‘alaikum dara qaumin mu’minin wa atakum ma tu‘adun ghadan mu’ajjalun, wa inna insya-Allahu bikum lahiqun

Artinya: “Assalamualaikum, hai tempat bersemayam kaum mukmin. Telah datang kepada kalian janji Allah yang sempat ditangguhkan besok, dan kami insyaallah akan menyusul kalian.”

2. Baca Istighfar

Baca Juga: Doa Malam Nisfu Syaban dalam Bacaan Arab dan Latin, Kapan Waktu Diamalkannya?

أَسْتَغْفِرُ اللهَ العَظِيْمَ اَلَّذِي لآ إِلَهَ إِلَّا هُوَ اْلحَيُّ اْلقَيُّوْمُ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI