Infografis
Suara.com - Aset kripto CET besutan crypto exchange ternama CoinEx memiliki beraneka faedah dan fungsi bagi penggunanya di 200 negara. Salah satu yang menarik adalah untuk mendapatkan diskon biaya trading.
Kripto CET diterbitkan di blockchain CoinEx Smart Chain (CSC) yang sekaligus adalah native crypto untuk blockchain berkonsensus Proof-of-Stake (PoS) itu. Terpantau pada Selasa siang di Coinmarketcap, harga CET diperdagangkan di kisaran US$0,06 dengan return selama setahun terakhir sebesar 100 persen.
Menurut Haipo Yang CEO CoinEx, CET tak sekadar aset digital biasa, tetapi sebagai bagian dari tulang punggung ekosistem CoinEx dari ViaBTC Capital, utamanya untuk memfasilitasi transaksi di blockchain CSC, memungkinkan partisipasi dalam tata kelola (governance), dan lain sebagainya.
"Pemegang CET dapat menggunakan kripto itu sebagai biaya trading kripto di CoinEx. Ini tidak hanya menguntungkan pengguna tetapi juga mendukung pertumbuhan dan pengembangan berkelanjutan CoinEx, termasuk untuk meningkatkan nilai tukar dari CET itu sendiri," tukas Haipo dalam keterangan resmi kepada media, Selasa (6/8/2024).
Baca Juga: Sumbangsih Pajak Kripto Rp 798,84 Miliar untuk Pembangunan Ekonomi Digital
Sebagai tambahan acuan nilai dan use case CET, ada fitur pengatur sirkulasinya melalui mekanisme token burning setiap bulan, di mana 20 persen dari pendapatan biaya trading harian CoinEx digunakan untuk membeli kembali (buy back) dan membakar CET. Pendekatan deflasi ini diharapkan dapat meningkatkan nilai CET seiring waktu, karena burning pada hakikatnya memusnahkan unit CET dari pasar secara permanen.
Selain untuk diskon biaya trading, pemegang CET juga memiliki hak tata kelola (governance), sebagai partisipasi dalam pemungutan suara pada proposal yang mempengaruhi arah dan pengembangan blockchain CoinEx Smart Chain.
"Partisipasi dalam tata kelola memberikan kekuatan kepada pengguna untuk ikut serta dalam pengambilan keputusan yang strategis bagi jaringan kami, di mana total pasokan kripto CET adalah 2,8 miliar unit, dengan pasokan beredar saat ini sebesar 2,7 miliar. Meskipun CET tidak dapat ditambang (mining), CET dapat diperoleh melalui berbagai cara, seperti trading dan berpartisipasi dalam program loyalitas CoinEx," tegas Haipo.
Haipo Yang menekankan pentingnya kegunaan CET dalam ekosistem CoinEx, bahwa CET adalah aset kunci bagi pengguna yang terlibat dengan layanan CoinEx dan jaringan CoinEx Smart Chain secara lebih luas.
Simpulnya, ada faktor yang dapat mempengaruhi nilai CET di masa depan termasuk keberhasilan ekosistem CoinEx, tren pasar aset kripto secara global, dan pengenalan fitur serta produk baru dalam ekosistem CoinEx.
"Kami optimis bahwa permintaan untuk token CET akan terus meningkat seiring dengan berkembangnya ekosistem CoinEx dan penambahan fitur-fitur baru yang menarik bagi pengguna," pungkas Haipo Yang.
