Infografis
Suara.com - Indometal (London) Limited berkomitmen menjalankan fungsi sebagai ujung tombak dalam pembukaan dan penguatan penetrasi komoditas mineral Indonesia di pasar internasional.
Direktur Indometal (London) Limited, Rolan Rizki, yang turut hadir juga dalam agenda kunjungan kerja DPR Komisi VI ke Italia mengatakan perusahaan terus mempertajam strategi bisnis dengan memperkuat daya saing komoditas mineral Indonesia serta penguatan integrasi antar grup Anggota Holding dan importir mineral global.
"Kami terus berkomitmen untuk memastikan bahwa produk mineral Indonesia tidak hanya memenuhi standar kualitas global tetapi juga mampu bersaing secara kompetitif di pasar internasional," ujarnya.
Rolan melanjutkan, Indometal pun berupaya mendorong peningkatan efisiensi dalam seluruh rantai pasokan. Hal ini termasuk optimalisasi proses pengadaan, pengapalan, pendanaan hingga pemasaran.
Baca Juga: Pesta Emas dan Tembaga Bubar! Laba Bersih Amman Mineral Anjlok 76,9 Persen di 2023
"Kami optimistis Indometal dapat berkontribusi signifikan terhadap peningkatan ekspor mineral sekaligus membuka pasar untuk produk-produk hilirisasinya," katanya.
Hingga akhir 2023, Indometal London Ltd. mampu menjaga gross profit di US$9,97 miliar, dengan operating expense dijaga di US$1,3 miliar. Dengan demikian, laba bersih setelah pajak Indometal berada pada posisi US$6,53 miliar.
Adapun, MIND ID bersama seluruh Anggota Holding secara bersama-sama telah menyusun strategi pemasaran, perencanaan pemasaran, perencanaan produksi, diversifikasi produk, dan marketing intelligence dalam satu kesatuan kerja yang akan dimanfaatkan pula oleh anak perusahaan dan afiliasinya.
MIND ID mengedepankan inovasi dan pemanfaatan teknologi terkini, harapannya melalui ini, kami dapat terus menjadi ujung tombak perkembangan sektor pertambangan Indonesia yang Go Global.
Baca Juga: RI Kaya Komoditas Mineral, Menteri ESDM: Pengelolaanya Belum Baik
