Suara.com - Putri Indonesia pertama Indira Sudiro mengedukasi perempuan Indonesia untuk hidup sehat jiwa dan raga. Untuk mencapainya perlu menyeimbangkan antara jiwa, tubuh, dan pikiran.
Hal tersebut dijelaskan oleh pemilik nama lengkap Indira Paramarini Soediro ini pada talkshow yang diselenggarakan NDerma Aesthetic Wellness dengan tema Be Beautiful Inside Out, di Jakarta, pada Kamis, 16 Mei 2024.
“Kita bicara tentang be beautiful inside out. Setiap perempuan harus ada body wellness antara jiwa, tubuh, dan pikiran. Itu bisa dicapai kalau kamu bisa menyelaraskan ketiga hal tersebut,” ucap Indira Sudiro.
Wanita yang tetap terlihat cantik dan bugar di usia 52 tahun ini menegaskan setiap perempuan wajib menjaga dirinya agar tetap sehat dan bugar, tak hanya secara fisik atau penampilan, namun juga sehat dan bugar secara mental dan spiritual.
Baca Juga: Membangun Kebiasaan Hidup Sehat Tanpa Mengeluarkan Banyak Uang
Melalui talkshow tersebut para perempuan diajak menyadari pentingnya pengembangan diri melalui pendekatan yang meliputi keselarasan hubungan antara tubuh, pikiran dan jiwa.
Indira Sudiro kemudian membagikan tips agar para perempuan mampu menyeimbangkan jiwa, tubuh, dan pikiran. Pertama, kata dia, jangan malas beraktivitas fisik.
“Kita harus terus bergerak. Dengan bergerak itu tidak hanya dengan aktivitas fisik, tapi juga olahraga. Kedua, perlu juga tubuh dipenuhi akan kebutuhan nutrisi. Ketiga, self care yaitu perawatan. Itu semua harus bisa dielaborasi untuk mendapatkan jiwa yang sehat,” kata perempuan yang kini dikenal sebagai Body Wellness Coach ini.
Lantang Perjuangkan Keadilan
Indira Sudiro selain aktif mengedukasi dan berbagi inspirasi tentang body wellness, saat ini ia pun masih terus memperjuangkan keadilan atas permasalahan hukum yang tengah dihadapinya.
Baca Juga: Musim Pancaroba Bikin Imunitas Menurun, Ini Cara Tetap Sehat Menurut Pakar Kesehatan
Untuk diketahui, Indira Sudiro sedang menyelesaikan permasalahan akta wasiat orang tua yang coba dibatalkan saudara/adik kandungnya. Akta wasiat tersebut dipersoalkan saudara kandung Indira Sudiro.
Setelah orang tuanya meninggal, saudara kandung Indira mengajukan Upaya Hukum Gugatan Waris dan Pembatalan Akta Wasiat di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, yang pada pokoknya adalah menetapkan harta warisan, ahli waris, dan membatalkan Akta Wasiat tersebut.
“Saya sedang menghadapi permasalahan hukum yang menyangkut tentang keluarga saya. Sampai saat ini saya masih terus berjuang melakukan perlawanan hukum. Saya yakin semoga keadilan akan menemukan jalannya,” kata Indira Sudiro.
Indira Sudiro telah menjalani 16 sidang di Pengadilan Agama Jakarta Selatan untuk mengurus kasus hukum tersebut. Sidang terakhir dilaksanakan pada Kamis, 25 April 2024.
Indira Sudiro berharap para hakim akan membuat keputusan dengan adil.
“Saya mencari keadilan yang seadil-adilnya karena ini menyangkut bukan hanya masalah hak dan kewajiban, tapi juga merupakan suatu amanah dari kedua orang tua kami yang wajib saya jalankan,” ucapnya tegas.