Suara.com - Di akhir tahun 2023, tren periklanan di Indonesia mengalami pertumbuhan pesat. Berdasarkan studi Statista pada Juni 2022, belanja iklan digital di Indonesia disebutkan mencapai total 2,28 miliar Dolar AS, atau setara Rp35,5 triliun di akhir tahun 2022.
Jumlah tersebut diperkirakan akan meningkat menjadi 2,55 miliar Dolar AS, atau sekitar Rp39,7 triliun pada tahun 2023, yang mana angka tersebut mengalami peningkatan sekitar 12% dari tahun ke tahun.
Tren periklanan semakin berkembang dan berubah seiring dengan perkembangan teknologi dan perubahan perilaku konsumen. Tahun ini industri periklanan didominasi personalisasi dan penggunaan data untuk menciptakan campaign yang menarik serta relevan terhadap audiens.
Pemanfaatan teknologi, seperti data analytics dan kecerdasan buatan, hingga pemasaran digital, konten video dan strategi omnichannel memiliki kontribusi untuk berinteraksi dengan audiens dengan cara yang berbeda-beda.
Baca Juga: Tren 2023: Pemanfaatan Teknologi Mutakhir di Industri Adtech, Tanpa Melanggar Privasi Pengguna
Di sinilah peran advertising agency menjadi semakin krusial. Mereka harus mampu memahami berbagai macam tools market terbaik dan cara mengoptimasinya, advertising agency mampu mendalami kebutuhan bisnis secara lebih mendalam dan mengubah tantangan menjadi peluang, memperkuat merek, dan meningkatkan penjualan.
Baru-baru ini, majalah CEO Insights Asia baru saja mengeluarkan daftar “Top 10 Leaders in Advertising Services in Indonesia 2023”. Dalam membuat daftar ini, para juri yang terdiri dari analis dan redaksi CEO Insight Asia menilai, para pemimpin advertising agency dapat memanfaatkan keahlian dan pengalaman mereka di bidang periklanan, sehingga dapat menjawab kebutuhan pasar Indonesia dengan berbagai layanan yang ditawarkan oleh perusahaan masing-masing.
Berikut adalah Daftar 10 Leader Advertising Services Terbaik di Indonesia:
* David Leong Mun Yew - Director Pixel Group
* Indra Jaya - CEO Krona Digital Marketing Agency
* Panji Setiawan - Founder SUN Media Creative Agency
* Raetedy Refanatha - Co-Founder Liquid Agency
* Raluca Vicovan - Founder & Managing Director Cular Creative
* Sharique Ahmad - Chief Revenue & Growth Officer YMT Ads
* Stanly Wong - Founder Esensi Digital
* Tessar Napitupulu - Founder & Director PT. Arfadia Digital Indonesia
* Vivek Thomas - Managing Director AiSensum
* Yovineda Brilliano - Managing Director Media Muscel
David Leong, Director Pixel Group mengatakan, kepemimpinan yang baik adalah kepemimpinan yang beretika, yang meliputi nilai-nilai, rasa hormat, integritas, kepercayaan, dan transparansi.
“Dalam mengembangkan strategi pertumbuhan perusahaan yang efektif, faktor pertama, yaitu talent. Faktor kedua adalah agency service fee yang flexible, yang disesuaikan dengan kebutuhan klien kami dan jumlah total jam kerja yang diperlukan. Faktor selanjutnya adalah kolaborasi yang kami lakukan, dengan tidak hanya fokus kepada vendor terkait tetapi juga dengan agensi lain, pemerintah, dan bahkan key opinion leaders di luar kota. Terakhir, kami juga mencoba untuk memberikan layanan end-to-end sebagai salah bentuk faktor strategi pertumbuhan kami," ujar Yovineda Brilliano, Managing Director Media Muscle.
Baca Juga: Brand Lokal Wajib Tahu, Cara Bikin Iklan Digital Agar Jualan Moncer Sampai Lebaran
Raetedy Refanatha, Co Founder Liquid Agency menjelaskan, penting bagi sebuah advertising agency untuk memahami berbagai kebutuhan marketing sesuai dengan karakter yang dimiliki masing-masing brand.