Dompet Dhuafa Bersama Indonesian Humanitarian Alliance Gulirkan Bantuan Penyintas Palestina di Berbagai Rumah Sakit

Kamis, 07 Desember 2023 | 10:07 WIB
Dompet Dhuafa Bersama Indonesian Humanitarian Alliance Gulirkan Bantuan Penyintas Palestina di Berbagai Rumah Sakit
Dompet Dhuafa berikan bantuan kepada penyintas Palestina di berbagai Rumah Sakit. (Dok: Dompet Dhuafa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Palestina kembali memanas paska gencatan senjata diumumkan berakhir pada Jumat (1/12/2023). Serangan Israel yang terus terjadi tanpa henti meluas hingga ke wilayah Tepi Barat, Palestina, membuat layanan medis lumpuh, jaringan listrik dan komunikasi juga dimatikan oleh Israel.

Sementara itu Tim Kemanusiaan Dompet Dhuafa bersama Indonesian Humanitarian Alliance (IHA) melakukan assessment ke rumah sakit-rumah sakit di Mesir diantaranya Rumah Sakit (RS) Kanker dan RS Palestina di Kairo.

Dilakukan juga koordinasi dengan PRCS (Palestinian Red Crescent Society) untuk penanganan penyintas dari Palestina yang didapatkan informasi bahwa pasien yang bisa keluar dari Gaza dan Rafah ditempatkan di beberapa rumah sakit, yaitu di El Arish, Institute Nashr, RS Kanker dan RS Palestine di Kairo.

Salah satu pasien wanita yang ditemui Tim Kemanusiaan, Samma, baru saja tiba dari Gaza malam sebelumnya Minggu, (3/12/2023.

“Saya masih mengingat apa yang terjadi dengan saya, keadaan terluka di kaki kiri terkena pecahan mortir, tertembak di bagian pinggang dan luka pada jari tangan kiri, saya terus berusaha bersama penyintas lainnya untuk keluar dan mencari tempat aman,” ucapnya.

Ia kini didampingi oleh seorang perawat, Hakim Majidi dari RS Indonesia - Gaza yang berhasil membawa dirinya keluar dari sana.

RS Palestina juga menampung pendamping atau keluarga dari para pasien yang berhasil keluar dari Gaza. Tercatat, di RS tersebut menampung sekitar 18 orang penyintas dari Gaza. Dompet Dhuafa bersama IHA berkesempatan mendistribusikan sebagian bantuan untuk seluruh penyintas dari Palestina.

Tim Kemanusiaan Dompet Dhuafa, Dian Mulyadi, menyatakan, bahwa kondisi dimana Palestina kembali memanas eskalasi konflik peperangan sangat tinggi, banyak korban yang kembali berjatuhan amat mengusik rasa kemanusiaan kita.

“Dompet Dhuafa hadir untuk memberikan bantuan secara kongkrit kepada para penyintas khususnya pasien,” ungkapnya.

Baca Juga: Spesifikasi KRI Radjiman Wedyodiningrat, Kapal Medis Bantuan untuk Palesina

Direktur PRCS Cairo, Mai Aref, PhD, selaku menyampaikan apresiasi untuk masyarakat Indonesia diwakili oleh Indonesian Humanitarian Alliances, atas kepeduliannya terhadap perjuangan rakyat Palestina.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI