Pentingnya Memeriksa Fakta Sederhana di Media Digital

Iman Firmansyah Suara.Com
Kamis, 15 Juni 2023 | 13:30 WIB
Pentingnya Memeriksa Fakta Sederhana di Media Digital
Ilustrasi menggunakan media digital dan media sosial (Pexels/Roberto Nickson)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) berkolaborasi dengan Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi mengadakan webinar berisikan pelatihan Literasi Digital sektor pendidikan, untuk meningkatkan literasi di jenjang anak-anak dan remaja timur Indonesia khususnya Maluku-Papua terhadap media digital yang dikenal dekat dengan keseharian masyarakat.

Pelatihan tersebut mengusung tema: Periksa Fakta Sederhana yang dilaksanakan pada Sabtu, 18 Maret 2023 secara daring dengan cara Nonton Bareng di Aula Sekolah Mereka. Webinar tersebut diikuti oleh kurang lebih 700 Peserta yang terdiri dari siswa dan guru dari Madrasah dan MTS 6 Seram Bagian Timur.

Status literasi digital di Indonesia pada tahun 2022 mengalami kenaikan menjadi 3,54 yang termasuk dalam kategori "sedang", yang menunjukkan masih banyak ruang untuk peningkatan. Dalam merespon kondisi tersebut, Kemenkominfo melalui Direktorat Pemberdayaan Informatika, Ditjen Aptika menyelenggarakan Program Literasi Digital Nasional dengan materi yang didasarkan pada empat pilar utama literasi digital, yaitu kecakapan digital, etika digital, budaya digital, dan keamanan digital.

Kegiatan workshop diawali dengan sambutan dari Dirjen Aptika, Samuel Abrijani Pangerapan yang menyampaikan maksud tujuan diadakannya Workshop Literasi Digital diadakan dengan empat pilar yakni: Kecakapan digital, etika digital, budaya digital, dan keamanan digital. “Sebagai kurikulum literasi media digital yang mampu menjadi bekal bagi masyarakat khususnya warga indonesia timur Papua dan Maluku,” ujar Samuel.

Baca Juga: Generasi Muda Maluku Tengah Dapat Pelatihan Menjadi Warga Digital yang Cakap, Beretika, dan Berdaya

Kepala Dinas Pendidikan, Taufik Amrin Derlen yang menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Kemenkominfo dan Siberkreasi atas diadakannya Workshop Literasi Digital dengan empat pilar untuk daerah Papua dan Sekitarnya.

“Adanya workshop Literasi Digital di daerah Maluku Tengah, membantu anak-anak muda di daerah kami, perlu paham fakta-fakta sederhana di dunia digital agar lebih waspada dan lebih luas perkembangan mereka,” ucap Taufik.

Tatty Apriliya selaku pegiat literasi, memberikan materi pertama mengenai etika digital. “Survey membuktikan bahwa masyarakat umur 36-39 tahun, cenderung menyebarkan berita atau informasi dari 1 group whatsapp ke group whatsapp lainnya. Hal ini perlu diperhatikan faktanya atau dicari kebenaran beritanya, agar tidak lagi ada kesalahan informasi. Hal tersebut yang menjadi pentingnya saring sebelum sharing,” tambah Tatty.

Selanjutnya akan diteruskan dengan Workshop Literasi Digital Berikutnya di lain hari dengan beragam tema yang tentu sangat akrab dengan kehidupan dan keseharian netizen asyik, diisi oleh para penggiat literasi yang sudah terpercaya dan berbakat di bidangnya. Jadi, jangan sampai ketinggalan ya! Netizen Asyik bisa dapatkan informasi mengenai pendaftaran dan registrasi Workshop Literasi Digital daerah Papua dan Maluku di media sosial instagram @terasmaluku dan @seputarpapua.

Workshop Literasi Digital ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam program Indonesia Makin Cakap Digital yang diinisiasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo) bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi. Adapun informasi lebih lanjut mengenai literasi digital dan info kegiatan dapat diakses melalui website info.literasidigital.id, media sosial Instagram @literasidigitalkominfo Facebook Page dan Kanal Youtube Literasi Digital Kominfo.

Baca Juga: Pentingnya Berselancar di Dunia Digital dengan Aman

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI