Reiza Praselanova juga mengingatkan, aplikasi kencan online kerap dimanfaatkan oleh pelaku love scamming. Pelaku ini memanipulasi perasaan korban, gampang bilang suka dan sayang, ujungnya minta uang dengan alasan keluarga sakit, kena musibah dan lainnya. Bahkan, tak menutup kemungkinan pelaku bertindak kriminal, memalsukan identitas, atau sekadar menjadi alat pemuas nafsu.
Untuk mencegah potensi bahaya menggunakan aplikasi kencan online, lanjut Reiza, adalah dengan menggunakan aplikasi yang sudah terpercaya dan aman. Berikutnya, jangan ragu meriset profil orang yang hendak ditemui lewat aplikasi ini. Tips lainnya adalah penting untuk membuat batasan serta tidak menggantungkan sepenuhnya masalah jodoh lewat aplikasi.
“Ingat, ada hak dan tanggung jawab dalam beraktivitas di ruang digital. Menjaga hak orang lain, termasuk reputasi orang lain, adalah penting. Begitu juga dengan menjaga keamanan dan ketertiban di masyarakat,” ucapnya.
Workshop Literasi Digital ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam program Indonesia Makin Cakap Digital yang diinisiasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi. Informasi lebih lanjut mengenai literasi digital dan info kegiatan dapat diakses melalui website literasidigital.id, media sosial Instagram @literasidigitalkominfo Facebook Page dan Kanal Youtube Literasi Digital Kominfo.