irektur Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading dr. Ronald Reagan mengatakan operasi cochlear implant tak akan terwujud tanpa pengembangan berbagai aspek. Untuk mencapai titik ini, pihaknya sengaja melengkapi perlengkapan tercanggih untuk tindakan operasi, seperti mikroskop medis terbaik di kelasnya, menyediakan sumber daya manusia (SDM) yang terlatih dan profesional serta memilih teknologi teranyar dari Cochlear.
"Dengan fasilitas dan berbagai alat penunjang medis serta peralatan operasi yang sudah kita investasikan, juga dari sisi SDM, kita punya dr. Harim, dr. Semiramis, dr. Ratna Dwi Restuti, tim keperawatan dan tim penunjang yang andal, kita yakin mampu menangani secara komprehensif berbagai kasus gangguan telinga dan pendengaran dari tingkat basic sampai advanced," ujar Reagan.
Operasi cochlear implant untuk pasien Cochelar merupakan salah satu program corporate social responsibility (CSR) dalam rangka World Hearing Day. Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading bersama Kasoem Hearing Center serta Cochlear menyaring 10 anak gangguan pendengaran dari seluruh wilayah Indonesia untuk menjalani operasi cochlear implant secara gratis.