Suara.com - Salah satu tips mencegah risiko ruam popok pada bayi adalah menggantinya secara berkala. Dalam sehari, popok bayi perlu diganti setiap 4 jam sekali.
Karena bila penggunaan popok dibiarkan lebih dari 4 jam sekali dapat menyebabkan ruam, iritasi, bahkan Urinary Tract Infection (UTI) atau infeksi saluran kemih.
Pada dasarnya, popok yang baik adalah popok yang memiliki lapisan dalam yang lembut dan tidak mengandung bahan berbahaya untuk kulit bayi.
Lantas bagaimana sih cara mengetahui popok yang kita beli untuk si Kecil memiliki kualitas terbaik? Berikut penjelasannya oleh Daru Seto Bagus Anugrah, S.Si., M.Eng, dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya dilansir dari siaran pers Makuku.
1. Memiliki Beberapa Lapisan
Untuk dapat menopang fungsi popok dengan baik, umumnya popok memiliki lapisan dalam, lapisan inti dengan bahan absorben, dan lapisan luar.
Kemudian pada lapisan inti dibutuhkan bahan absorben yang dapat menampung cairan dengan jumlah yang banyak, serta lapisan luar yang kedap air.
Hal ini tidak hanya menciptakan kenyamanan untuk bayi, tetapi juga mempermudah ibu dalam mengasuh si Kecil.
2. Memiliki Daya Serap Baik
Baca Juga: 4 Cara Mencegah Ruam Popok pada Bayi, Pilih Popok yang Cocok!
Popok memiliki kemampuan daya serap lebih tinggi dan pH SAP nya juga berada dalam takaran aman untuk kulit sehat, yakni di angka 5,9.
Selain memiliki daya serap yang tinggi, popok punya kemampuan mengunci cairan sehingga tidak menyebabkan gumpalan ataupun bocor pada popok. Hal inilah yang dapat menekan risiko perubahan pH kulit yang dapat menyebabkan ruam popok.