Suara.com - Tokoh nasional dari Maumere, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, Franciscus Xaverius Seda, atau yang lebih dikenal dengan sebutan Frans Seda dikenang sebagai orang berpengaruh bagi perjalanan bangsa dan negara. Untuk mengenang jasanya, Keluarga Besar Maumere Jakarta Raya mengadakan Seminar Nasional bertajuk "Merajut Nilai Keutamaan Frans Seda dalam menata Kemajuan Bangsa", di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Jumat (20/1/2023).
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, yang menjadi pembicara kunci di seminar nasional ini mengatakan, Indonesia bersyukur memiliki tokoh yang lahir di Flores, yang telah mengisi dan membangun Indonesia, terutama di bidang keuangan dan ekonomi.
"Frans Seda adalah nasionalis tulen dan berwawasan internasional. Aktif di bidang pendidikan dengan mendirikan Unika Atma Jaya sebagai bentuk darmabakti di bidang pendidikan," katanya.
Frans Seda, sebut Sri Mulyani merupakan teknokrat yang membangun fondasi perekonomian Indonesia dengan disiplin anggaran, sehingga berbagai bentuk kebijakan-kebijakan turunan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat mulai hadir.
"Di situlah letak peran Frans Seda di dalam mentransformasikan Kementerian Keuangan sebagai pengelola keuangan negara. Kegiatan ekonomi harus bisa menghasilkan penerimaan negara yang diatur oleh undang-undang dalam bentuk pajak dan penerimaan kepabeanan serta cukai," ujarnya.
Berbagai pemikiran dan sumbangsih Frans Seda dinilai luar biasa di dalam menginspirasi generasi teknokrat muda. Kemampuan untuk mengatasi krisis dan berfokus pada kebijakan ekonomi yang berpihak kepada rakyat di tengah globalisasi, sebenanrnya tidak selalu mudah.
Menurut Menkeu, Frans Seda adalah tokoh yang menggunakan ilmunya dengan moralitas dan integritas, serta kecintaan kepada negara dan bangsanya.
Sementara itu, Ketua Panitia Seminar Nasional, Marcellus Hakeng Jayawibawa menyebutkan, "Kegiatan ini merupakan seminar yang akan membahas tentang keteladanan, panutan dan penghargaan atas jasa para pendahulu kita, terutama dari Frans Seda, baik dalam bidang pendidikan, politik, ekonomi serta banyak lagi aspek berbangsa dan bernegara."
Marcellus berharap, seminar nasional ini dapat menjadi penegasan relevansi nilai-nilai keutamaan Frans Seda dalam proses pembangunan bangsa Indonesia.