Suara.com - Startup pengembangan sistem kompetisi olahraga, OkCoach menggandeng UKM Bola Basket UGM dan UNY melakukan penelitian Long Term Athlete Development (LTAD) melalui Program OkCoach Camp 2022. OkCoach Camp 2022 telah dilaksanakan pada Agustus - Desember 2022, yang melibatkan lebih dari 100 subjek penelitian dengan rangkaian kegiatan pre-test atlet basket SMA, workshop untuk pelatih & perangkat pertandingan, kompetisi atau pertandingan antar SMA, dan publikasi hasil penelitian sebagai rangkaian terakhir dalam program tersebut yang dihadiri lebih dari 200 audience lintas sektor.
OkCoach Learn fokus pada pembelajaran baik untuk atlet, pelatih, maupun aspek lain dalam ekosistem tersebut. OkCoach ingin berperan aktif dalam pembangunan karakter atlet dan pelatih melalui pembinaan yang lebih terstruktur.
Publikasi penelitian “Building Sportducation through Decentralization” dilakukan di FISIPOL UGM Sabtu, 7 Januari 2023, diharapkan mampu menjadi pemantik agar riset dalam bidang olahraga, sehingga manfaatnya dapat lebih dirasakan oleh masyarakat di berbagai kalangan, khususnya pelajar.
Hadir sebagai narasumber sesi talk show, mantan atlet dan pelatih UGM Alfa Hari Kusumanegara, Kepala Seksi Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga DIY Danang Agus Yuniarto, M.Or, Dosen dan Pembina Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) UNY Dr. Budi Aryanto, M.Pd, dan Pembina UKM Bola Basket UGM Dr. Ir. Mahditia Paramita, M.Sc.
Baca Juga: Istilah-istilah dalam Permainan Bola Basket yang Perlu Diketahui
Founder OkCoach, Pramusinto Nugroho Dewa mengatakan, “OkCoach berusaha untuk menjawab permasalahan yang ada di dunia olahraga, dalam hal ini, bola basket”.
“Melalui penelitian ini, kami menemukan berbagai data yang menarik, mulai dari bagaimana dukungan sekolah kepada atlet, bagaimana kompetisi yang lebih berkeadilan dapat dilaksanakan, hingga bagaimana budaya mencatat diterapkan di dunia olahraga ini berperan besar dalam perkembangan industri olahraga,” ucapnya.
Kepala Seksi Olahraga Balai Pemuda dan Olahraga Dinas Dikpora DIY, Danang Agus Yuniarto, M.Or berharap, riset ini menjadi bagian dari pembangunan olahraga dan bisa berperan dalam menjawab permasalahan yang dialami pelajar melalui kompetisi olahraga.
Adapun tujuan utama dari program ini adalah memvalidasi thesis-thesis yang selama ini belum pernah dibuktikan.
Dari sisi pengembangan UKM atau ekstrakurikuler, program ini mencoba untuk mencari blueprint model kompetisi yang tepat dan mendorong pembangunan kapasitas siswa atau mahasiswa, sehingga memiliki kesempatan yang sama dan dapat berperan aktif di dunia olahraga sesuai minat dan bakatnya.
Baca Juga: Cara Menembak seperti Kevin Durant dalam Permainan Bola Basket
Dr. Ir. Mahditia Paramita, M.Sc., Pembina UKM Bola Basket UGM mengatakan, “Riset ini bisa menjadi titik balik dunia olahraga Indonesia, yang selama ini kurang melibatkan fokus pada output."
Di 2023, berdasarkan blueprint yang ada, OkCoach Camp akan mengembangkan olahraga dengan mengimplementasikan model desentralisasi melalui sekolah dan universitas sebagai pusat aktivitas olahraga. Tidak hanya olahraga saja yang dikembangkan, tetapi aktivitas-aktivitas lain di ekosistem tersebut seperti jurnalisme, kesenian, managerial, kesehatan, dan aktivitas lainnya.
OkCoach juga akan mengembangkan sistem kompetisi berbentuk liga yang akan berdampak secara langsung terhadap tim sehingga memiliki jam terbang yang tinggi dan akan meningkatkan produktivitas.