Dukung Kemajuan UMK Pangan Yogyakarta, Sarihusada Generasi Mahardhika Hadirkan Program Orang Tua Angkat

Jum'at, 04 November 2022 | 12:47 WIB
Dukung Kemajuan UMK Pangan Yogyakarta, Sarihusada Generasi Mahardhika  Hadirkan Program Orang Tua Angkat
Sarihusada Generasi Mahardhika menghadirkan Program Orang Tua Angkat bagi pelaku UKM. (Dok: Istimewa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Keberadaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMK) di Indonesia memegang peran strategis dalam memperkuat perekonomian nasional, terutama dalam menghadapi pandemi Covid-19 dan penyediaan lapangan kerja.

Di Daerah Istimewa Yogyakarta, sektor industri pengolahan memiliki kontribusi yang besar terhadap Produk Domestik Regional Bruto. Pada 2019, kontribusinya sebesar 12,63 %, dengan menyerap 16,07% tenaga kerja dan industri kecil menengah menyerap 360.242 tenaga kerja.

Sebagai bentuk dukungan pada UMK Yogyakarta, Danone Specialized Nutrition Indonesia, melalui PT Sarihusada Generasi Mahardhika Yogyakarta bersama UMK Pangan olahan peserta Program Orang Tua Angkat (OTA) melakukan silaturahmi untuk memberikan pembekalan kepada UMK, di DIY, Rabu (2/11/2022).

Program Orang Tua Angkat (OTA) merupakan program yang digagas oleh Badan POM RI sejak 2021 dan diimpelemtasikan bersama Balai Besar POM Yogyakarta, dalam rangka memfasilitasi para UMKM untuk lebih berkembang melalui fasilitasi proses registrasi untuk mendapatkan Nomor Izin Edar (NIE).

Baca Juga: Bangkitkan UMKM, Dekranasda Bekasi Gulirkan Program Tepat Guna

Manufacturing Compliance and Government Relation Manager Danone Specialized Nutrition Indonesia, Endah Prasetioningtias menyampaikan, pihaknya sangat senang atas kehadiran peserta.

"Kami berharap, silaturahmi ini dapat mempererat hubungan antara perusahaan dengan para UMK Pangan Olahan dan dapat berkontribusi terhadap perkembangan UMKM di sekitar Jogja, terutama dalam kondisi perokonomian yang semakin pulih," ujarnya, Jumat (4/11/2022) dalam keterangan tertulisnya.

Sementara itu, Head of Regulatory Affairs Danone Indonesia, Prima Sehanputri menyampaikan, keikutsertaan Danone Specialized Nutrition Indonesia dalam Program OTA merupakan kontribusi konkrit perusahaan bersama pemerintah dan dunia usaha.

“Yogyakarta yang dikenal sebagai daerah yang kaya akan pangan lokal, tentunya memiliki potensi bagi para UMK dalam hal pengembangan bisnisnya. Para UMK diharapkan dapat memanfaatkan program ini demi kemajuan usaha mereka”, paparnya.

Agenda dihadiri oleh berbagai UMK pangan olahan di Yogyakarta yang cukup terkenal, diantaranya Gudeg Kendil Bu Djuminten, Rendangku Kulonprogo, Gudeg Yu Narni, Bakso Telkom, Omah Gedhang, DombaQu Indonesia dan masih banyak lagi.

Baca Juga: BNI Dukung Ekspor Go Global Melalui Penguatan UMKM Naik Kelas ber-NIB

Acara yang dihiasi dengan games saling mengenal oleh para UMK ditutup dengan sesi pameran produk yang dihasilkan para UMK dengan harapan para UMK saling mengenal dan saling berjejaring sehingga semakin memperkuat usahanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI