Suara.com - Perusahaan bioteknologi berbasis teknologi genomics, Nusantics, menghadirkan Biome Beauty, microbiome friendly skincare pertama di Indonesia. Seperti apa keunggulan produk-produk dari brand ini?
Konsep atau klaim tentang microbiome friendly skincare bisa dibilang tengah berkembang pesat di Indonesia. Hanya saja, pada saat bersamaan, muncul pertanyaan tentang bukti apa yang mendukung klaim tersebut dan bagaimana sebuah skincare dapat dikatakan microbiome friendly.
Produk skincare baru bisa disebut microbiome friendly jika formula atau kandungannya tak mengganggu keberadaan microbiome kulit dan ramah bagi lingkungan.
Berangkat dari fakta tersebut, Biome Beauty telah diuji secara in vivo terbukti merupakan elemen penting yang mampu menjaga keseimbangan microbiome di kulit.
Baca Juga: Ingin Kenalkan Anak dengan Skincare? Dokter Kulit Sarankan 3 Produk Ini
Microbiome yang dikenal sebagai virus, jamur, bakteri, dan archaea, sering dianggap sebagai sumber penyakit, padahal keberagaman dan keseimbangan microbiome di tubuh manusia malah punya peran penting bagi imunitas. Begitupun ketika microbiome kulit tidak seimbang, maka akan timbul masalah kulit seperti jerawat, beruntusan, break out, kusam, warna kulit tidak rata, dan berbagai masalah kulit lainnya.
"Microbiome kulit yang seimbang akan memperkuat skin barrier, melindungi kulit dan membantu menjaga kulit terhadap virus dan bakteri berbahaya. Apabila microbiome tidak seimbang dapat diatasi dengan penggunaan skincare yang ramah untuk microbiome kulit, yang tidak mengganggu keberagamannya dan mampu mengembalikan kulit sehat kita," papar Dokter Spesialis Kulit, dr. SK Sulistyaningrum, Sp.KK.
Dia menambahkan, "Perlu diingat bahwa knowing your skin profile itu penting, karena setiap orang kebutuhan kulitnya berbeda dan penanganannya juga berbeda. Kalau kulitnya aman, tidak bermasalah, dan microbiome-nya seimbang, cukup dengan nutrisi atau cukup menggunakan skincare yang menjaga keseimbangan microbiome kulit."
Hal senada diungkapkan Co-Founder dan CEO Nusantics, Sharlini Eriza Putri. Dia mengatakan, keberagaman dan keseimbangan microbiome sangat penting bagi imunitas tubuh.
"Namun, karena microbiome ini 'tidak berharga', gaya hidup kita malah tidak sengaja merusaknya. Menerjemahkan pentingnya microbiome ke dalam sebuah lifestyle brand akan membuat microbiome yang selama ini 'tak berharga' menjadi 'berharga'," kata Sharlini, dalam pers rilis, Rabu (28/9/2022).
Baca Juga: Dokter Kulit Ingatkan Bahaya Pakai Skincare dari Merek Berbeda di Waktu yang Sama!
Nusantics Biome Beauty diciptakan dari serangkaian proses pemahaman kehidupan yang ada di kulit. Ini hadir sebagai solusi untuk masalah kulit kebanyakan orang Indonesia yang didominasi bakteri atau jamur.
Brand Manager Nusantics Skin, Ilma Nakya memaparkan, "Biome Beauty hadir untuk menyeimbangkan microbiome, karena Biome Beauty bukan hanya sekedar sebuah brand, tapi juga solusi masalah kulit bagi banyak orang baik remaja hingga dewasa dalam mengembalikan kesehatan kulitnya. Kami, Nusantics percaya bahwa keberagaman dan keseimbangan microbiome-lah yang akan menghasilkan kulit sehat."
Produk unggulan Biome Beauty adalah Biome Treatment Essence dan Biome Essence Spray. Keduanya berkhasiat menjaga kesehatan kulit manusia dengan memperhatikan sisi makhluk hidup lain yang ada pada kulit.
Adapun Hero Product yang diperkenalkan Nusantics adalah Biome Treatment Essence Galactomyces, diperuntukkan bagi kulit bermasalah akibat bakteri dan Biome Treatment Essence Gotu Kola yang diperuntukkan bagi kulit bermasalah akibat jamur. Kedua skincare tersebut dihasilkan dari gabungan data penelitian dan kandungan alami berkualitas tinggi yang pada akhirnya membantu memperkuat skin barrier.
Tertarik mendapatkan produk Biome Beauty? Anda bisa membelinya via online melalui official store Nusantics Biome Beauty di Shopee, Tokopedia, Lazada, Blibli, TikTok Shop, Zalora dan Sociolla.