Suara.com - Dalam beberapa tahun belakang podcast atau siniar menjadi hiburan tersendiri di tengah format media yang sebelumnya sudah ada. Kian hari, terus bermunculan podcast-podcast baru dengan tema dan karakternya sendiri.
Terbaru, PT Krakatau Sarana Properti (KSP) akan meluncurkan Podcast Sofa Panas di The Surosowan, Cilegon pada 20 Mei 2022 nanti. Podcast ini merupakan upaya PT KSP dalam membuka ruang transparansi kepada publik dan juga media terkait kinerja dan juga pencapaian perusahaan.
Podcadst ini juga akan mengkomunikasikan seputar kawasan industri dan kota Cilegon. Nantinya akan ada sejumlah podcaster yang akan mengawal program Sofa Panas antara lain Ary Sudarsono dan Chef Haryo.
“Jadi podcast ini akan berbeda dengan podcast lain yang sudah ada. Karena di podcast ini nanti akan ada tayangan video serta juga grafis yang mendukung tema yang sedang diangkat. Komposisi narasumber juga tidak melulu dari PT KSP dan Krakatau Steel Group tapi juga akan hadir narasumber dari Cilegon seperti Wali Kota, Kesultanan, profesional di bidangnya dan narasumber lain yang berhubungan dengan Cilegon,” kata Direktur Utama PT Krakatau Sarana Properti Ridi Djajakusuma dalam keterangannya, Jumat, (17/6/2022).
Baca Juga: Cerita ke Denny Sumargo, Marshanda Ngaku Kaget Foto Diedit Anak Berisi Pistol Dan Tulisan RIP
Ridi menambahkan, komposisi narasumber dalam podcast Sofa Panas adalah 70 persen dari PT KSP, Krakatau Steel Group dan tokoh dari Cilegon serta 30 persen narasumber di luar itu seperti menteri, pengusaha atau tokoh-tokoh inspiratif.
Manager Corporate Secretary PT KSP Ahmad Iqbal mengungkapkan, sebagai anak perusahaan BUMN, pihaknya menilai keberadaan podcast Sofa Panas itu sangat penting. Karena, bisa menjadi media untuk menyampaikan kinerja perusahaan kepada publik maupun membahas kota Cilegon secara keseluruhan.
“Di era media sosial seperti sekarang, kami harus memperlihatkan kinerja yang baik kepada publik. Kinerja baik itu tentunya harus disampaikan dan media yang kami anggap paling tepat adalah melalui Podcast Sofa Panas. Tentu kami juga menerima masukan apabila ada kinerja yang masih belum memuaskan di podcast ini,” jelas Iqbal.
Ia pun menambahkan, podcast ini juga menjadi upaya dari PT KSP menerapkan transparansi kepada publik dan juga kepada media terkait hal-hal yang sudah dan akan dilakukan oleh perusahaan.
Menurut Ahmad Iqbal, PT KSP tidak latah dalam membuat podcast Sofa Panas karena format yang dipilih berbeda dengan podcast yang sudah ada terlebih dahulu.
“Harapan kami, dengan adanya podcast ini maka rekan-rekan media bisa mendapatkan informasi langsung dari narasumber di setiap episodenya,” tambah Ahmad Iqbal.
Baca Juga: Denny Sumargo Panik, Marshanda Cerita Firasat Kematian: Di Foto Editan Anakku, Ada Tulisan RIP