Suara.com - Untuk mempecepat penanganan stunting di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Danone Indonesia mengadakan seminar Kesehatan, Gizi dan Pola Asuh, dalam rangka Peluncuran Rumah Bunda Sehat 2022, akhir pekan lalu. Kegiatan tersebut digelar di Posyandu RW 012, Perumahan Sasak Panjang Permai.
Sustainable Development Director Danone Indonesia, Karyanto Wibowo mengatakan, fokus penangan stunting menjadi isu yang relevan Danone dan sejalan dengan misi “One Planet One Health”.
"Danone berkomitmen membawa kesehatan melalui makanan dan minuman yang sehat ke sebanyak mungkin masyarakat. Kami berkomitmen bantu pemerintah dalam target menurunkan angka stunting menjadi 14 persen pada tahun 2024," ujarnya dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Selasa (7/6/2022).
Dalam acara tersebut, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Bogor (DP3AP2KB), Dra. Nurhayati mengatakan sangat mengapresiasi Program Rumah Bunda Sehat.
Baca Juga: Dukung Pemulihan Ekonomi Nasional, 250 Pelaku UMKM Ikut Program Damping Danone Indonesia
"Saya harap, program penanganan masalah stunting dapat berkembang dan berkelanjutan agar Bogor bebas stunting. Semoga langkah nyata ini dapat diikuti lebih banyak masyarakat maupun perusahaan lain,” katanya.
Sementara itu, Dokter Umum di Posyandu RW 012, dr. Ika Najmayani memaparkan, faktor anak mengalami stunting diantaranya disebabkan karena pengetahuan ibu yang kurang memadai, penerapan perilaku hidup bersih dan sehat yang masih minim.
Sulitnya air bersih dan sanitasi yang buruk dapat menyebabkan stunting pada anak, faktor kesiapan ekonomi keluarga juga sangat berpengaruh pada pertumbuhan anak, dan asupan gizi bagi anak yang masih kurang.
Dampak stunting pada anak terbagi menjadi dua, yaitu dampak jangka pendek, diantaranya sering sakit bahkan risiko kematian tinggi, menghambat pertumbuhan saraf anak sehingga fungsi kognitif menurun, dan perkembangan motorik lebih lambat.
"Dampak jangka panjang adalah salah satunya postur tubuh tidak optimal saat dewasa atau lebih pendek dibandingkan pada umumnya,” kata dia.
Vice President Human Initiative, Andjar Radite juga menyebutkan, pada 2018-2019, RBS mengembangkan sayapnya dengan membentuk RBS satelit di RBS Kota Bekasi yang berlokasi di Kelurahan Pekayon Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi dan 5 titik lainnya di area RW RW 8,9,10,14, dan 26 masih di wilayah Pekayon Jaya.
"Program ini telah berhasil mengedukasi lebih dari 1.000 bunda di Kota Bekasi dan meluas ke luar daerah Bekasi," ujarnya.
Sementara itu, perwakilan dari komunitas Rumah Bunda Sehat, Tarwoto mengucapkan terima kasih kepada Danone Indonesia yang telah menginisiasi Program Rumah Bunda Sehat di wilayah Kabupaten Bogor dan kepada Human Initiative yang telah mendampingi Program Rumah Bunda Sehat di wilayah mereka.
"Dengan diresmikannya RBS pada hari ini, kami siap untuk berkolaborasi dan berjuang bersama untuk kemajuan Ibu dan Anak Kabupaten Bogor, khususnya pada bidang Kesehatan dan Ekonomi,” pungkasnya.