Infografis
Suara.com - Masih banyak orang Indonesia yang bingung mengenai valuta asing atau yang lebih dikenal sebagai Forex. Kebingungan ini membuat banyak orang masih memiliki kesulitan dalam memilih broker yang tepat.
Bersama praktisi keuangan yang telah berpengalaman 18 tahun di dunia investasi dan keuangan, yang saat ini menjadi brand ambassador Octa Investama Berjangka Ryan Filbert, artikel ini akan menjawab pertanyaan mendasar tentang bagaimana memilih broker Forex yang tepat.
Dalam siaran pers tertulis, disebutkan bahwa masing-masing broker memiliki keunggulan dan kelemahan. Bagi pemula, pertanyaannya bukanlah apakah ada broker Forex yang layak dan pantas untuk dipercaya, melainkan bagaimana cara menemukan broker tersebut?
Sebelum memilih dan menggunakan sebuah platform broker Forex, inilah beberapa hal penting yang harus dipertimbangkan.
Baca Juga: Dilarang Negara dan Sama dengan Judi, Bagaimana Cara Kerja Binary Option Hingga Dilarang
1. Faktor Keamanan
Keamanan broker yang Anda pertimbangkan untuk berdagang dan melakukan transaksi, harus modern dan canggih. Artinya, banyak upaya yang dilakukan untuk menjaga keamanan yang kuat untuk seluruh layanan—mulai dari pendaftaran, verifikasi, hingga login serta penarikan dana dan penyetoran. Itu semua harus aman untuk membuat pengalaman perdagangan seaman mungkin.
Berbicara tentang dana, broker forex yang benar menggunakan konsep rekening terpisah atau segregated account. Pialang yang tepercaya memisahkan dana klien dari miliknya. Ini penting, terutama dalam kasus yang jarang terjadi pada broker yang bangkrut, karena dana trader akan tetap aman.
Kondisi keamanan erat kaitannya dengan legalitas. Jika berlisensi Babbepti (BAPPEBTI adalah badan regulasi Indonesia di bawah pengawasan Kementerian Keuangan), Anda memiliki jaminan mendasar atas keamanan dana dan data pribadi, arsitektur manajemen risiko, dan—seperti yang baru saja disebutkan—akun terpisah.
2. Menjadi Lokal
Menjadi lokal itu penting. Jika broker memiliki kantor fisik di Indonesia, itu menambah kredibilitas, reputasi, keandalan, dan kemudahan. Jika dalam kasus yang sangat jarang terjadi karena masalah Anda tidak dapat diselesaikan melalui Layanan Pelanggan secara online, Anda dapat memiliki opsi untuk pergi langsung ke kantor broker Forex pada alamat yang jelas tertera pada halaman website, dan Anda juga bisa melaporkannya kepada Bappebti bila Anda merasa seluruh bantuan dan solusi dari broker resmi di Indonesia tidak memuaskan Anda.
3. Menyediakan Layanan Edukasi
Tren positif yang didukung oleh semakin banyaknya broker yang beroperasi adalah layanan edukasi dari broker Forex tersebut. Sangat penting untuk mengedukasi klien baru tentang hal dasar perdagangan Forex dan memberikan edukasi bahwa Forex sebagai instrumen keuangan untuk berinvestasi.
Selain edukasi pemula, broker Forex juga perlu memastikan edukasi dan informasi bagi seluruh tradernya tetap up-to-date dengan perkembangan terbaru baik dari segi edukasi strategi hingga perkembangan pasar dunia. Jika konten edukasinya interaktif, lengkap, mudah, dan terus-menerus menyesuaikan dengan temuan terbaru dari industri ini, Anda telah menemukan pialang yang hebat—sederhananya, sambil mendidik para pedagangnya, ia akan ikut tumbuh bersama mereka.
4. Terpercaya
Kepercayaan adalah keharusan. Ini berhubungan dengan aspek hukum juga. Jika seorang broker memiliki banyak ulasan bagus dan positif, sering disebutkan secara viral di media maupun di media sosial, calon trader akan mendapatkan kepercayaan diri. Dan itu adalah keyakinan dan keyakinan bahwa pedagang berinteraksi dengan mitra bisnis yang dapat dipercaya. Broker Forex yang luar biasa adalah mitra bisnis yang dapat dipercaya dan dapat diandalkan.
Praktisi keuangan dan penulis puluhan buku investasi best seller Ryan Filbert memberikan pesan sebagai berikut: “Setiap investor atau trader forex harus dapat membedakan antara broker Forex yang satu dengan yang lainnya sebagai langkah awal dan sangat penting dalam perjalanan investasi mereka. Banyak orang tidak mempedulikan pentingnya memilih broker dengan alasan murah atau mahal, namun kita perlu memastikan legalitas, keamanan, dan fitur. Selain itu broker Forex juga perlu terus mengedukasi semua clientnya agar portfolio client menjadi bertumbuh bukan hanya semata-mata mengejar transaksi yang banyak namun tidak bertahan lama.”
