LoveCare, Marketplace Pertama di Indonesia yang Menyediakan Jasa Profesional Kesehatan

Ferry Noviandi Suara.Com
Jum'at, 22 April 2022 | 00:53 WIB
LoveCare, Marketplace Pertama di Indonesia yang Menyediakan Jasa Profesional Kesehatan
Susan Nio selaku CEO & CTO of LoveCare Indonesia berama Veronica Tan, Founder of LoveCare Indonesia. [dokumentasi LoveCare]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kemajuan teknologi informasi membuat kehidupan manusia menjadi lebih mudah. Seperti lahirnya sebuah marketplace bernama LoveCare, yang menyediakan jasa profesional kesehatan baik medis maupun non medis.

Jasa profesional yang disediakan ini di antaranya perawat, caregiver, dan babbysitter untuk lansia dan anak-anak.

Aplikasi ini kemudian mencocokkan penyedia jasa medis dan nonmedis berdasarkan kebutuhan, lokasi, dan preferensi secara aman, cepat dan nyaman. LoveCare lahir pada 2019 atas ide seorang Veronica Tan yang muncul dari pengalaman pribadinya.

"Saya mendapat inspirasi ketika saya pertama kali mengenal kata 'paliatif', pelayanan kualitas hidup pada pasien terminal yang tidak hanya memerlukan medical treatment, tetapi mereka membutuhkan pelayanan holistik yang memakai hati," kata Veronica Tan dalam acara bincang-bicang.

Baca Juga: Kemenkes Sebut Lansia Tinggal Bareng Cucu Berisiko Timbulkan Masalah, Kenapa?

Susan Nio (kedua dari kiri), Veronica Tan, dan Roslina Verauli. [dokumentasi LoveCare]
Susan Nio (kedua dari kiri), Veronica Tan, dan Roslina Verauli. [dokumentasi LoveCare]

Dari situ Veronica Tan juga menyadari bahwa mendapatkan tenaga kesehatan yang tulus dalam merawat pasien tidak mudah.

"Itulah awalnya LoveCare dibuat, untuk menyediakan tenaga perawat untuk balita sampai lansia yang memiliki ketulusan, serta kasih dan sayang dalam merawat pasiennya dengan basis teknologi," kata Veronica Tan melanjutkan.

Veronica Tan kemudian sepakat mendirikan LoveCare bareng para sahabatnya seperti Annette Anhar, Susan Nio, Dr. Venita Eng, dan Renold Sutadi. Meski baru didirikan pada 2019, aplikasi ini mendapat penghargaan UN Women Care Accelerator pada 2021.

Membangun LoveCare tentu tidak mudah dan punya banyak tantangan. Salah satu yang terberatnya adalah mencari tenaga caregiver atau perawat yang memiliki jiwa tulus dan menyayangi pasien.

"Saya dan tim di LoveCare ingin membuat usaha yang tidak hanya menyelesaikan problem, mendapatkan laba, tapi juga harus bisa memberikan kontribusi kepada masyarakat. Konstribusinya berupa membuka lapangan kerja serta sumber daya manusia yang mentalnya terdidik dan terlatih dengan baik," ujar Veronica Tan.

Baca Juga: RSUD Bengkulu Tengah Bantah Bidan ER Pasok Obat Penggugur Kandungan ke Perawat KD

Untuk menjadi mitra LoveCare, ada tiga faktor penting yang wajib dimiliki: kompetensi, mental, dan hati. Saat ini LoveCare memiliki lebih dari 200 mitra yang tersebar di 50 kota di Indonesia dan masih terus membuka kerja sama.

Di akhir April dan Mei LoveCare akan melakukan roadshow ke daerah-daerah untuk rekruitmen mitra Caregiver LoveCare.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI