Sebanyak 11 pengajar dari SMK Raden Umar Said Kudus, menjadi tenaga pendamping yang bertanggung jawab untuk dapat meningkatkan keterampilan peserta agar memiliki keterampilan berstandar industri.
Proses peningkatan keterampilan ini dilakukan dengan memberikan pekerjaan disertai tenggat waktu yang ketat, namun dengan menghasilkan kualitas yang sama dengan standar industri.
Erwan Septiyono sebagai salah satu peserta yang merupakan guru 3D modeling dari SMKN 1 Boyolangu, mengakui tugas yang diberikan cukup menantang. Erwan mengatakan, bekerja dengan standar industri belum biasa dilakukan di SMK, dan ini jadi sebuah tantangan untuknya.
"Ya sebenarnya ini cukup sulit, karena kami belum terbiasa bekerja layaknya di industri. Namun saya yakin setelah magang ini selesai, saya dan teman-teman bisa menerapkan di SMK masing-masing," imbuh Erwan Septiyono.