Avimac Telah Bantu Penyembuhan Pasien Terjangkit Covid-19, Ini Zat Aktif yang Terkandung di Dalamnya

Sabtu, 19 Maret 2022 | 17:13 WIB
Avimac Telah Bantu Penyembuhan Pasien Terjangkit Covid-19, Ini Zat Aktif yang Terkandung di Dalamnya
Stand Neumedik Indonesia dalam sebuah pameran. (Dok: Istimewa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Uji klinis ini dilakukan di RSP Persahabatan dan Rumah Sakit Darurat Covid (RSDC) Wisma Atlet. Penderita memberikan respons yang baik, dan suplemen Avimac ternyata mempercepat penyembuhan dan efek samping akibat Covid-19 yang terlihat berkurang.

Upaya mengembangkan Avimac ini, ungkap Sudibyo, diharapkan dapat membantu pemerintah dalam menurunkan angka kasus positif Covid-19 di Indonesia. Ia berharap, Avimac dapat dimanfaatkan banyak pasien Covid-19 berstatus ringan dan sedang, yang melakukan isolasi mandiri.

PT Neumedik Indonesia Tbk telah melakukan upaya awal untuk mendorong kemandirian dalam pemenuhan bahan baku obat, yang dimotori oleh Prof Umar Fahmi. Tim ini menanam Melaleuca alternifolia di dua lahan percontohan di Cilacap dan Purwokerto, dan menghasilkan bahan baku minyak esensial (tea tree oil).

Perusahan ini juga telah menyumbangkan 100 tanaman benih ke Balai Penelitian Tanaman Obat Tradisional di Tawangmangu, Jawa Tengah. 

Hasil uji klinis menunjukkan, penggunaan Avimac sebagai terapi pengobatan DBD adalah aman, dan berhasil mengurangi viral load dalam darah pasien secara signifikan dalam waktu 6 hari, meningkatkan trombosit darah dengan cepat. Fakta ini  membuat Nasronudin mengusulkan agar Avimac digunakan sebagai terapi standar DBD di Indonesia.

Bekerjasama dengan PT Indofarma Tbk (INAF), Avimac diproduksi untuk pasar Indonesia. PT Neumedik Indonesia mendapatkan lisensi untuk pengembangan produk berbasis Mac Oil dari Neu Medix Biotechnology Pty. Ltd. Australia. Pada saat ini AVIMAC didistribusikan oleh PT Itama Ranoraya (IRRA) yang merupakan sister company PT. Neumedik Indonesia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI