Infografis
Suara.com - Persalinan merupakan salah satu tindakan medis yang sayangnya belum bisa diberikan dengan gratis secara menyeluruh. Padahal angka kelahiran Indonesia sangat tinggi, di mana rata-rata kelahiran mencapai angka 370 ribuan per semester pada 2021 lalu.
Melihat hal tersebut, startup social commerce Evermos, memberikan bantuan senilai total Rp89.344.443 untuk Program Persalinan Gratis dan alat medis kepada Rumah Bersalin Cuma-Cuma (RBC) Bandung.
Penyaluran donasi ini, kata Chief of Sustainability Evermos Iqbal Muslimin, merupakan bagian dari perwujudan dampak sosial dan pemberdayaan yang menjadi cita-cita pihaknya dan para reseller di Indonesia.
"Upaya penyaluran donasi ini merupakan usaha kolaborasi, Evermos bergerak bersama dengan UKM dan reseller bergotong royong dalam pengumpulan bantuan sehingga dapat tersalurkan ke para ibu bersalin dhuafa," kata Iqbal dikutip Suara.com dari siaran pers, Jumat (28/1/2022).
Baca Juga: Jangan Singgung 6 Topik ini kepada Perempuan yang Baru Melahirkan
Hal tersebut diungkapkan Iqbal saat proses penyerahan bantuan secara simbolis berupa penempelan stiker pada alat medis yang diterima langsung oleh Asep Irawan selaku CEO Sinergi Foundation dan perwakilan program RBC.
"Program ini juga sejalan dengan upaya kami dalam mendukung pemberdayaan masyarakat Indonesia, khususnya untuk perempuan," imbuh Iqbal lagi.
Program Jaminan Sosial Ibu Hamil Pra-Sejahtera (JASA Ibu) yang diusung Yayasan Sahabat Beramal Jariyah dan Evermos sendiri dibuat didasari atas kepedulian terhadap pemenuhan fasilitas kesehatan yang layak dan terjangkau, salah satunya melalui Rumah Bersalin Cuma-Cuma (RBC) Bandung.
Hingga saat ini, RBC telah memberikan layanan kesehatan secara cuma-cuma kepada lebih dari 216.495 pasien dhuafa. Peralatan kesehatan dan alat medis yang telah diserahkan yaitu tempat tidur rawat inap, alat fototerapi, serta kabinet untuk menyimpan barang-barang pasien.
Iqbal berharap pihaknya dapat berpartisipasi dan berkontribusi secara aktif dalam menggerakkan roda perekonomian bangsa serta menyediakan akses dan kesempatan yang sama bagi seluruh masyarakat Indonesia untuk bertumbuh dan maju bersama.
Baca Juga: Kritik Alat Kesehatan Masih Impor, Megawati: Masak Begitu Saja Nggak Bisa Bikin?
