Suara.com - Dinar Candy mengaku memiliki masalah dengan berat badan, apalagi di saat pendemi di mana dirinya jarang berkegiatan di luar ruang. Beberapa obat pelangsing pun pernah ia konsumsi, namun efek sampingnya malah bikin khawatir.
"Aku pernah minum obat pelangsing. Rasanya kayak dehidrasi, pengin minum terus. Akhirnya tiga hari kemudian gitu aku sakit," kata Dinar Candy, saat ditemui di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, baru-baru ini.
Hingga akhirnya, Dinar Candy bertemu dengan Dokter Yanti dari Yanti Aesthetic. Di situ perempuan 28 tahun ini berkonsultasi bagaimana mendapatkan obat pelangsing, namun tanpa harus mendapat efek yang membahayakan.
Dinar Candy yang tadinya ingin mendapatkan obat untuk menguruskan badan, setelah bertemu dr Yanti mereka malah bekerja sama menciptakan produk pelangsing.
Baca Juga: Dinar Candy Tak Ambil Pusing Gaya Pacaran yang Terlalu Vulgar
"Aku konsul ke dr Yanti, gimana caranya kita bikin produk yang bagus. Tapi aku ingin produk yang nyaman, tanpa bahan kimia. Akhirnya terciptalah SlimiTea ini," kata Dinar Candy.
Menurut dr Yanti, produk cipatannya ini 100 persen dari bahan-bahan herbal. Selain untuk melangsingkan tubuh, SlimiTea juga membuat imun tubuh meningkat.
"Bahannya green tea, manggustan, kemudian daun jati belanda, flavor dari sakura. Masing masing itu punya fungsinya sendiri-sendiri. Kalau green tea itu buat wanita lebih fresh, karena antioksidannya paling tinggi. Ini buat melangsingkan badan sekaligus meningkatkan imun tubuh. Jadi kami ciptakan formulasi mau turunkan berat badan, tapi stabil dan imunnya tetap tinggi," kata dr Yanti.
Pengalaman yang sudah ada di klinik kami, klien datang dan sebelummya sudah mengonsumsi obat sliming yang kami enggk bisa kontrol. Hasilnya ada, tapi setelah dua minggu mereka masuk rumah," kata dr Yanti melanjutkan.
Dinar Candy sendiri sudah membuktikan produk pelangsing kolaborasinya dengan dr Yanti. Dinar mengaku berat badannya turun 3 kg dalam dua minggu.
Baca Juga: Gaya Pacarannya Dianggap Vulgar, Dinar Candy: Emang Naturalnya Gitu
"Aku memang uji coba sendiri. Menurut aku ini aman. Ini efeknya mengurangi rasa pengin ngemil, kalau habis makan kan kita biasanya pengin ngemil," imbuh Dinar Candy.
Sementara dr Yanti mengatakan, hasil yang diberikan SlimiTea memang tidak langsung kurus. Karena efek awal yang diberikan produk ini adalah sifatnya detoksifikasi.
"Dua minggu pertama kita akan detoksifikasi dulu. Dua minggu itu pasti Dinar akan lebih lancar bab-nya, bak-nya. Minggu ketiga terjadi penurunan berat badan tapi bertahap. Dua minggu pertama enggak ada penurunan, karena ada detoksifikasi gitu," tutur dr Yanti.