Suara.com - Duo asal Belanda, Yellow Claw kembali merilis mini album atu EP Berjudul The Black Delorean Project. Yang menarik, dari salah satu lagu di album tersebut berjudul "Twitter", menggandeng penyanyi muda asal Indonesia, Syaqish.
Yellow Claw yang disebut sebagai ikon electronic dance music dan karya mereka sudah jutaan kali di putar di platform musik digital. Lagu-lagu mereka yang terkenal di antaranya "DJ Turn It Up", "Do You Like Bass" dan "Till It Hurts".
Sementara sejumlah musisi terkenal dunia juga pernah mereka ajak kolaborasi seperti DJ Snake, Steve Aoki, Krewella, Gucci Mane dan Tinashe.
Kini, Yellow Claw akan melepas EP terbaru berjudul The Black Delorean pada 10 Desember 2021 dengan Barong Family, salah satu label Electronic Dance Music terbesar di Industri ini.
Baca Juga: Profil 3 Member TFBoys: Boyband Tersukses dan Penuh Talenta Asal China
Selain "Twitter" yang baru dirilis, di dalam EP ini terdapat single lain yang berjudul "Trap Anthem". Rilisan kali ini menandai perjalanan karier Yellow Claw yang utuh.
Ditunjuknya Syaqish untuk membawakan lagu "Twitter" tentunya hal yang membanggakan. Tapi memilih berkolaborasi dengan penyanyi Indonesia bukan hal yang mengejutkan.
Maklum, selama pandemi Yellow Claw memang sering menghabiskan waktu di Indonesia. Yellow Claw bahkan telah melakukan beberapa kolaborasi dengan sejumlah musisi Indonesia seperti Ramengvrl & SIHK dalam "Bass God", Sara Fajira di "D.R.U.G.S" dan Bersama Weird Genius di "HUSH" featuring Reikko. Kolaborasi terakhir bahkan sempat masuk nominasi di ajang Anugerah Musik Indonesia (AMI) tahun ini.
Yellow Claw baru saja menyelesaikan serangkaian pertunjukan di AS dan Eropa, EP Yellow Claw yang akan datang ini sekaligus menghantarkan mereka ke sebuah festival yang diadakan di Lollapalooza.
Baca Juga: 5 Lagu Mellow Pengantar Tidur Milik BTS Ini Wajib Kamu Dengar