Perjanjian kemitraan ini dapat memberikan dasar bagi pengembangan kapasitas tenaga perawat onkologi terutama bagi rumah sakit yang ada dalam jejaring kanker nasional.
Pada saat yang sama, hal ini juga berdampak positif bagi peningkatan kualitas pelayanan kanker di RS Kanker Dharmais.
Inisiatif peningkatan kapasitas ini bertujuan untuk meningkatkan standar perawatan onkologi melalui mentoring, pengembangan fakultas dan pertukaran pengalaman serta pembelajaran dari negara dan sistem yang lebih maju.
Dalam jangka pendek, inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan jumlah perawat terlatih yang mampu memberikan perawatan onkologi dan meningkatkan jumlah pusat pelatihan onkologi dasar.
Hal ini akan dicapai melalui pengembangan kurikulum keperawatan onkologi dasar terakreditasi nasional dengan mengacu pada standar internasional, pemberian pelatihan onkologi dasar dan pendirian pusat pelatihan baru di daerah.
Pada jangka menengah hingga panjang, kemitraan ini berusaha untuk meningkatkan jumlah spesialis perawat onkologi dengan memberikan beasiswa untuk perawat/dosen untuk pendidikan spesialis perawat onkologi formal selama 3 tahun di Universitas Indonesia serta bantuan teknis bagi universitas lain untuk membuka program spesialis keperawatan onkologi.
Vita Silvira, SE., Ak., MBA, CA, pelaksana tugas Dekan Fakultas Keperawatan Universitas Indonesia mengatakan peran perawat onkologi sangat penting karena mereka yang paling banyak bertemu dan melayani pasien sepanjang perjalanan penatalaksanaan pasien.
Oleh sebab itu, sangat penting untuk memiliki perawat profesional yang diakui sebagai mitra kerja sejajar dengan dokter dalam pelayanan pasien.
"Kami baru membuka Program Studi Spesialis Keperawatan Onkologi di Universitas Indonesia. Universitas Indonesia adalah universitas pertama yg mengusulkan pendidikan spesialis keperawatan onkologi di Indonesia," ujar Vita.
Sementara itu, Dr. Kemala Rita Wahidi SKp.,Sp.,Kep Onk.,ETN.,MARS.,FISQua, Ketua HIMPONI mengatakan mengapresiasi dan berkomitmen untuk menyukseskan kemitraan bersama ini.
Baca Juga: Bikinnya Gampang! 7 Manfaat Masker Kopi untuk Kulit Wajah Sehat dan Cantik Alami
"Kami yakin kemitraan ini tidak hanya berdampak bagi peningkatan profesionalisme perawat yang merawat pasien kanker di Indonesia tetapi juga outcome yang diharapkan adalah meningkatnya kualitas pelayanan atau asuhan serta penatalaksanaan pasien kanker di Indonesia," kata Dr. Kemala.