Suara.com - Wilayah Pantai Indah Kapuk (PIK) di ujung Utara Jakarta, menjadi daya tarik baru untuk masyarakat ibukota mencari hiburan dan wisata.
Salah satunya ruang publik sekaligus pusat perbelanjaan Central Market. Lokasinya yang berada di bibir pantai membuat lokasi ini setiap harinya diterpa semilir angin laut yang menyegarkan untuk melepas penat.
Ruang publik ini didesain khusus, menyesuaikan gaya hidup baru setelah pandemi Covid-19 melanda.
Berdasarkan keterangan yang diterima suara.com, Selasa (15/10/2021) lokasi ini diklaim 60 persennya menggunakan sumber energi ramah lingkungan atau eco lifestyle.
Baca Juga: Bakal Hadirkan Mobil Listrik, PT JLM Auto Indonesia Siapkan Showroom di PIK
Eco lifestyle yang dimaksud lantaran sumber energinya menggunakan tenaga panel surya, termasuk seluruh lokasinya menggunakan ventilasi udara alami dari lingkungan sekitar.
Sekedar informasi lokasi ini adalah proyek Amantara, salah satu anak perusahaan Agung Sedayu Group.
“Design Central Market merupakan refleksi kebutuhan dan gaya hidup di tengah peralihan masa pandemi menuju endemi, di mana semua orang membutuhkan ruang interaksi yang nyaman serta aman. Selain menyuguhkan ruang publik semi outdoor yang menyenangkan dan dinamis,” ujar Natalia Kusumo, CEO Hotels dan Malls Divisi 2 Agung Sedayu Group.
Dalam proses pembangunannya, menggandeng dua konsultan desain interior yakni PTI Architects dan Bitte Design Studio.
Lantaran diklaim ramah lingkungan atau berkonsep green-conscious dan eco-living yang dibangun. Saat ini ruang publik itu sedang berusaha mendapatkan sertifikasi Green Building.
Baca Juga: Menjajal Kuliner dan Telusuri Jalan Setapak di Cove at Batavia PIK
Adapun ruang publik ini terdiri dari 2 lantai bangunan yang dipoles menggunakan earthy material finishing, yakni unsur yang kesan pemandangan alam di mata publik.
Namun jika Anda tidak sabar untuk mengunjunginya. Sayangnya, lokasi ini baru bisa digunakan untuk berbelanja pada Mei 2022 mendatang.