Galang Dana untuk Pahlawan Covid-19 di Hari Kemerdekaan RI Ke-76
Program penggalangan dana "From Sania to Covid Hero" yang dilaksanakan sejak Juli hingga Agustus 2021.
Suara.com - Memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-76, brand Sania tepung terigu dari Wilmar Indonesia menggandeng Mamitoko sebagai Brand Ambassador, menggelar program From Sania to Covid Hero yang dilaksanakan sejak Juli hingga Agustus 2021.
Program tersebut memberikan donasi kepada pahlawan terpilih yang berjasa dalam penanganan Covid-19 atau yang disebut Covid Hero.
Donasi diperoleh melalui penjualan Cookies Spesial Red Velvet dan Buttercream yang dibuat oleh Mamitoko dengan berbahan dasar Sania tepung terigu.
Brand Manager Sania, Novita Sari mengatakan bahwa From Sania to Covid Hero merupakan program lanjutan dari misi #BerbagiKebaikan yang digelar setiap tahunnya.
Kampanye tersebut mengajak masyarakat mengambil peran dalam mendukung perjuangan pahlawan Indonesia masa kini, khususnya tenaga medis dan tim-tim lain yang bergerak dalam penanganan pandemi Covid-19.
Dengan berjualan Cookies, 100% dana akan didonasikan bagi Pahlawan Covid-19 yang terpilih.
"Berkat antusiasme yang positif, 300 toples cookies yang diproduksi telah terjual dalam kurun waktu 2 minggu dengan total dana yang terkumpul sebesar 30 juta rupiah. Atas rekomendasi dari ibu-ibu Sania juga di sosial media, terpilih satu sosok anggota tim Pemulasaran Jenazah Covid-19 yang sangat berjasa, yaitu Ibu Sumiyati." ujar Novita dalam siaran persnya, baru-baru ini.
Meski jarang terekspos dan tidak diketahui banyak orang karena bertugas di garda terakhir, profesi pemulasaran jenazah memiliki peran yang besar dalam penanganan Covid-19.
Setiap harinya, Sumiyati harus bekerja menggunakan APD dengan protokol kesehatan yang ketat demi tetap aman dalam bertugas memakamkan para korban Covid-19.
"Sebagai seorang petugas pemulasaran jenazah, saya memegang amanah yang besar dari masyarakat Indonesia yang sedih karena tidak bisa memakamkan keluarganya yang telah wafat akibat Covid-19. Amanah besar inilah yang membuat saya tetap semangat bekerja mengalahkan semua
risiko yang ada," ucap Sumiyati.
