Suara.com - Masa pandemi yang sudah berlangsung sejak tahun lalu merupakan masa yang penuh tantangan, terutama bagi para pelaku UKM (Usaha Kecil dan Menengah) di berbagai wilayah. International Data Corporation (IDC) melaporkan sebanyak 70.6% UKM di Asia Tenggara terpaksa menghentikan operasinya sementara karena pandemi.
Menyadari bahwa UKM saat ini merupakan bagian penting dari ekonomi nasional, TikTok, platform destinasi video singkat, memperkenalkan program Sabtu Belanja Lokal, sebuah program terbaru untuk mendukung UKM di Asia Tenggara yang akan diselenggarakan sepanjang bulan Juni. Program ini merupakan rangkaian usaha TikTok dalam menyokong rencana UKM go digital.
Dengan menjadi bagian dari Sabtu Belanja Lokal, UKM di Indonesia berkesempatan untuk mengikuti program ini melalui beragam paket iklan berbayar untuk menunjukan merek atau brandnya dengan fitur spotlight unik di TikTok, dan akan dimulai pada tanggal 4 Juni 2021.
Program ini juga merupakan sebuah upaya untuk menyamaratakan kesempatan bagi para UKM yang masih berjuang menghadapi dampak pandemi, dengan meningkatkan kesadaran tentang bisnis mereka dan memperkuat penawaran mereka.
Baca Juga: Pesan Orangtua Bikin Warga Asahan Viral di TikTok Ini Jadi Sosok Berkepribadian Baik
Dengan bergabung bersama program Sabtu Belanja Lokal, para UKM akan mendapatkan kesempatan yang unik, tidak hanya berpartisipasi dalam kampanye TikTok, tetapi juga meningkatkan jangkauan dan skala di dalam platform. Dengan dukungan spesial, seperti halaman khusus di aplikasi yang dibuat untuk meningkatkan trafik website UKM, akses khusus untuk bekerjasama dengan kreator, memproduksi iklan, pelatihan kreatif, dan masuk ke dalam website dan blog TikTok, UKM di Indonesia akan menerima eksposur yang lebih banyak untuk mendapatkan pembelian dari lebih banyak pengguna yang menjadi konsumen baru.
Bukan hanya bermanfaat bagi UKM lokal, pengguna TikTok di Indonesia juga akan dihadirkan beragam penawaran, termasuk mendapatkan kode promosi di dalam aplikasi. Penawaran ini akan tersedia di TikTok sepanjang bulan Juni untuk para pengguna, karena telah mendukung produk lokal.
"Sabtu Belanja Lokal merupakan bagian dari rangkaian program pemberdayaan UKM agar mereka dapat memanfaatkan TikTok sebagai platform untuk menunjukkan jati diri mereknya, serta menjangkau audiens baru. Hal ini menjadi cara TikTok untuk mendukung UKM dan memberdayakan mereka untuk tetap tumbuh, terlepas dari masa pandemi ini. Kami berharap bisa menunjukan kepada UKM di Indonesia, bahwa mereka dapat memanfaatkan TikTok untuk meluncurkan kampanye menarik yang mampu meningkatkan penjualan serta bisnis," kata Esme Lean, Head of Small and Medium Business, TikTok, Asia Tenggara.
Mengutip siaran pers yang diterima Suara.com, menurut Laporan TikTok SMB yang dilakukan pada bulan Januari 2021 oleh TikTok for Business, 1 dari 3 UKM di Indonesia lebih suka menggunakan TikTok sebagai platform beriklan mereka. Hal ini lantaran TikTok dilihat memiliki kekuatan platform sebagai alat marketing untuk mencapai tujuan bisnis mereka.
Putra Sastra, Direktur Utama PT Sastra Utama Media Group (Tzuki), yang juga seorang pelaku UKM aktif di TikTok, mengatakan "Slogan TikTok yang berbunyi "Don't Make Ads, Make TikTok" terasa sangat kuat, karena apa yang kita sebagai UKM lakukan adalah membuat konten yang ingin ditonton pengguna, bukannya memaksakan pengguna untuk menonton konten yang hardsell."
Baca Juga: Krisdayanti Beber Fakta Sebelum Aurel Keguguran, Main TikTok Lalu Kontraksi
TikTok juga akan mengamplifikasi program Sabtu Belanja Lokal lebih jauh di dalam aplikasi melalui tampilan In-Feed Ads secara penuh yang dapat menangkap atensi pengguna, atau disebut sebagai Brand Takeover. Hal ini bertujuan untuk mengarahkan pengguna agar mendaftarkan diri ke program Sabtu Belanja Lokal di sepanjang bulan Juni.