Suara.com - Nama besar PT Epson Indonesia di Indonesia ternyata lebih dulu dikenal bukan dari printer berbasis Inkjet, yang merupakan produk pertama memulai bisnis di Indonesia, melainkan melalui Printer Dot Matrix atau printer dengan menggunakan ribbon/pita.
Indonesia adalah negara besar, baik secara geografis dan juga jumlah penduduk. Hal ini disampaikan Head of Marketing Epson Indonesia, Riswin Li.
"Indonesia memiliki potensi pasar yang sangat besar terutama untuk produk IT atau perlengkapan kantor yang sesuai dengan line-up dari Epson," ujarnya.
Menurutnya, Epson memiliki strategi ciamik sehingga inovasi produk yang dikembangkan setiap tahunnya bisa diterima pasar dengan baik.
Baca Juga: Tutup Tahun, Canon Luncurkan Rangkaian Printer Ink Tank Seri G Terbaru
"Strategi Epson adalah memenuhi kebutuhan pasar, kami mencoba mengerti apa kebutuhan pasar sesungguhnya di masing-masing segmen. Kami berusaha mengembangkan produk yang bisa menjadi solusi untuk konsumen. Didukung tim Research & development (R&D) yang kuat, Epson dapat mengembangakan teknologi sendiri untuk memenuhi kebutuhan konsumen," kata Riswin.
Ia menyebut, kunci keberhasilan Epson adalah mengerti kebutuhan konsumen dan mencoba memenuhinya serta memberikan tambahan keuntungan dari fungsi produk tersebut.
Secara garis besar, Epson Global membagi Product Line-up menjadi 4 kategori. Pertama Inkjet Innovation (Printer), kedua Robotic Innovation, ketiga Visual Innovation (Projector), terakhir Wearable Innovation (Jam tangan, Kaca Mata Pintar). Secara bertahap, berbagai produk itu dibawa ke Indonesia.
Untuk saat ini, Epson Indonesia masih fokus pada kategori dengan basis produk seperti Printer Inkjet dan Compact priter dengan InkTank Printer, Business Printer, Label Printer dan POS Printer.
Kemudian adalah Commercial and Industry (C&I) Printer/ Printer Large Format melalui Photographic, Corporate Signage atau papan iklan, Label dan Textile Printing.
Baca Juga: 3 Cara Sharing Printer di Windows
Selanjutnya pada Visual Product/Projector melalui Business Projector, Interactive Projector, Home Projector. Dan Robotic dengan Industrial Robot solution.
"Target kami adalah menjadi perusahaan yang tidak tergantikan dalam memberikan solusi kepada konsumen, sesuai dengan tagline kami 'Exceed Your Vision', yaitu memberikan solusi atau manfaat melebih harapan konsumen," jelas Riswin
Berbagai tantangan yang dilewati Epson, termasuk dalam masa pandemi saat ini.
"Harus diakui kami terdampak juga dengan kondisi ini, terutama di awal masa pandemi atau periode April-Mei. Setelah periode tersebut bisnis kami mulai kembali tumbuh, hal ini adalah impact dari kegiatan atau komunikasi yang kami lakukan sehubungan dengan pandemi," ungkap Riswin
Epson di Indonesia tak hanya berfokus pada bisnis saja, tapi juga ingin berkontribusi bagi negeri, dengan tiga bidang utama kegiatan CSR yang dilakukan, yakni pendidikan, lingkungan dan masyarakat (terutama yang kurang mampu).
Dari ketiga kegiatan, Epson aktif melakukan donasi produk untuk sekolah, kepedulian terhadap lingkungan seperti budidaya Mangrove dan juga donasi untuk panti-panti asuhan.