Suara.com - Revolusi Industri 4.0 dipercaya dapat menambah nilai efisiensi kebutuhan industri saat ini. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, masyarakat dituntut mampu menguasai teknologi dan beradaptasi dalam penggunaannya.
Dalam revolusi industri 4.0, kemajuan paling pertama yang dapat dirasakan adalah internet of things atau IoT.
Dikatakan oleh Digital Marketing Lecturer i3l School of Business (iSB), Elita Chandra, M.M, IoT dapat menghubungkan data diri dan meningkatkan kemampuan koneksi tiap individu.
Untuk itu, iSB bersama Kalbis Institute menyelenggarakan kompetisi bertajuk “Social Media Tournament” yang bertujuan meningkatkan kemampuan siswa dan siswi SMA di Indonesia dalam menghadapi revolusi Industri serta mempertajam kemampuan Digital Marketing khususnya di bidang Social Media Marketing.
Baca Juga: Teknik Soft Selling ini Dijamin Eefektif untuk Penjualan Produkmu!
Perlombaan ini menggunakan Software Mimic Social berbasis simulasi yang dikembangkan oleh Stukent Inc.,yang berlokasi di Idaho, Amerika Serikat.
"Dengan menggunakan software ini, peserta melakukan simulasi media sosial sebuah perusahaan, di mana mereka harus menentukan berbagai macam keputusan. Selain itu mereka juga belajar untuk menganalisa metriks dari tiap ronde yang mereka jalankan," kata Elita.
Ada 32 tim yang berlomba dengan kategori SMA dan SMK dari berbagai daerah di Indonesia dengan hadiah uang tunai sebesar Rp 10 juta bagi juara pertama, Rp 7.5 juta bagi juara kedua, dan Rp 5 juta bagi juara ketiga.
Dengan lomba ini, iSB dan Kalbis Institute berharap lahirnya putra dan putri Indonesia yang memiliki kemampuan bisnis serta kemampuan strategi digital dalam menjalankan usahanya.
Baca Juga: Pakar Digital Marketing Ungkap Rahasia Sukses Bisnis Online di Masa Pandemi