Cara Kemenparekraf Godok Strategi Wisata di Tengah Pandemi Covid-19

Risna Halidi Suara.Com
Senin, 13 Juli 2020 | 15:34 WIB
Cara Kemenparekraf Godok Strategi Wisata di Tengah Pandemi Covid-19
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Untuk memperbaiki peluang bisnis di bidang pariwisata, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif akan mengadakan acara bertajuk “Indonesian Sellers Meeting (ISM)” melalui platform online selama tiga hari mulai Selasa 14 Juli hingga 16 Juli 2020.

Hari pertama ISM diselenggarakan untuk pasar India, Malaysia, Singapore, Thailand dan Indochina.

Sementara hari kedua meliputi pasar Korea Selatan, China dan Hongkong, Timur Tengah, Perancis dan Jerman.

Pada hari terakhir atau hari ketiga, acara ditujukkan untuk pasar Jepang, Taiwan, Rusia, Belanda dan United Kingdom.

Baca Juga: Daftar Wisata Kuliner Sepanjang Stasiun Bogor Hingga Sudirman Jakarta

Melalui siaran tertulis yang diterima Suara.com, Senin (13/7/2020), acara yang diinisiasi oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ini bertujuan untuk membuka peluang bisnis di bidang pariwiata.

Selain  itu, agenda ini juga diharapkan dapat memperoleh informasi tentang kondisi masyarakat dan strategi bertahan di tengah pandemi Covid-19 dari buyer/wholeseller maupun pelaku pasar di negara pasar originasi.

Pada tiga hari penyelenggaraan tersebut, beberapa pembicara besar akan ikut bergambung mulai dari Deputi Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia dan Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika Kementerian Luar Negeri.

"Dengan dilaksanakannya kegiatan webinar Indonesian Sellers Meeting diharapkan para pelaku Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dapat mengetahui kondisi masyarakat dan menjalin komunikasi dengan negara originasi khususnya antar pelaku industri (sellers, buyers, government) dengan mempertemukan pelaku industri inbound dan wholeseller atau buyers sebagai langkah persiapan menuju kegiatan B2B," tulis rilis tersebut.

Baca Juga: Cegah Penularan Covid-19, Mataram Larang Layang-layang di Daerah Wisata

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI