Suara.com - Merebaknya wabah corona atau covid-19 di tanah air sudah berdampak pada segala sektor kehidupan baik formal maupun informal.
Tentunya ini sangat berpengaruh besar terhadap kehidupan masyarakatnya, baik dari sisi ekonomi, kultural, dan lain sebagainya.
Kondisi seperti ini yang akhirnya memaksa masyarakat untuk melakukan segala kegiatan dari rumah.
Anak-anak belajar dari rumah, para karyawan juga bekerja dari rumah.
Baca Juga: Wabah Corona, Pangeran William Minta Masyarakat Perhatikan Kesehatan Jiwa
Tentunya tidak masalah jika status pekerjaannya adalah karyawan, yang sudah dipastikan walaupun bekerja dari rumah, mereka masih mendapatkan pendapatan rutinnya.
Namun bagaimana dengan para pekerja informal? Mereka tidak mungkin melakukan kegiatan pekerjaannya dari rumah, misalkan pengemudi ojol, pedagang sayur dan buah di pasar.
Mereka bukannya tidak peduli terhadap penyebaran virus corona ini.
Di satu sisi ada rasa takut akan tertularnya penyakit ini dengan minimnya perlindungan bagi mereka.
Namun jika mereka meninggalkan kegiatan kesehariannya untuk berdiam diri di rumah, tentunya tidak akan punya penghasilan. Padahal bisa jadi mereka adalah tulang punggung keluarga yang harus memenuhi kebutuhan hidup keluarganya.
Baca Juga: Bahan Pembersih Ini Bisa Digunakan untuk Membunuh Virus Corona di Rumah
Hal inilah yang akhirnya menginisiasi Sahabat Yatim Indonesia, sebagai lembaga sosial yang memberikan pengasuhan bagi para yatim dan dhuafa yang tersebar di beberapa kota di Indonesia, terketuk hatinya untuk bisa memberikan sesuatu yang bermanfaat bagi mereka.