Suara.com - DR BRA Mooryati Soedibyo baru saja berulang tahun yang ke-92 pada 5 Januari kemarin. Di usia yang hampir mendekati satu abad, penggagas Puteri Indonesia ini terlihat masih fit.
Sebagai bentuk rasa syukur, Mooryati Soedibyo pun menggelar acara ulang tahun dengan mengundang sejumlah tamu. Salah satu yang hadir adalah Menteri BUMN Erick Tohir dan sejumlah finalis Puteri Indonesia.
Acara berlangsung di kediamannya di kawasan Mangunsarkoro 69 Menteng, Jakarta Pusat. Pada perayaan ulang tahunnya yang ke-92. Mooryati Soedibyo masih selalu tampil prima, cantik, rapi dan memikat. Pendiri PT Mustika Ratu Tbk ini terlihat awet muda jika dibandingkan dengan usianya sekarang.
Ketika ditanya rahasianya, Mooryati Soedibyo mengaku rajin meminum jamu sejak muda hingga kini.
Baca Juga: Ini Dia Rahasia Awet Muda Mooryati Soedibyo, Bos Mustika Ratu
"Sejak muda saya rajin minum jamu, saat ini pun saya masih rajin. Saya biasanya minum beras kencur yang saya buat sendiri di rumah," kata Mooryati Soedibyo.
Dari kemahirannya membuat jamu, Mooryati Soedibyo kemudian membuat perusahaan jamu dan kosmetik yang sangat terkenal hingga sekarang, PT Mustika Ratu Tbk.
Mustika Ratu dengan produk-produk unggulannya telah berhasil menembus pasar global seperti ke Kanada, Amerika Serikat, Irak dan dalam waktu dekat menyusul negara negara di Eropa dan Asia lainnya.
Mooryati Soedibyo yang mengalami di empat zaman ini, berpesan agar generasi milenal dapat merawat kebudyaan bangsanya.
"Bangsa ini adalah bangsa yang besar, kekayaannya melimpah, dan bangsa yang memiliki kebudayaan yang kaya. Rawatlah kebudayaan kita yang kaya ini, rawatlah kebudayaan kita yang beragam ini. Kepada para generasi milenial, dunia sudah berubah, kini memasuki digital society era, penuh tantangan dan lain-lain, tetapi jangan pernah menanggalkan kebudayaan luhur bangsa ini," tutur Mooryati Soedibyo.
Baca Juga: Rayakan Ultah Ke-91 Tahun, Mooryati Soedibyo Raih Gelar MURI
Acara ulang tahun Mooryati Soedibyo yang dimulai pukul 20.00 WIB, dilakukan dengan pemotongan tumpeng dan dimeriahkan alunan musik dari Endah Laras dan gamelan, penampilan dari Cak Lontong serta diakhiri dengan pementasan wayang "Amartha Binangun".