Suara.com - Ini Bukti Indonesia Siap Selenggarakan Event Marathon International
Maraknya event olahraga lari di Indonesia menjadi bukti jika saat ini, semakin banyak masyarakat yang sadar akan gaya hidup sehat. Bahkan, banyak event lari yang diselenggarakan, diserbu oleh banyak masyarakat, sebagai ajang eksistensi diri yang lebih keren.
Hal ini, disebut sebagai momentum yang tepat bagi Indonesia untuk membangun industri lari khususnya penyelenggaraan marathon, mengingat penyelenggaraan olahraga lari sudah banyak diselenggarakan, dari Sabang sampai Merauke, oleh berbagai lembaga dan instansi.
Untuk itulah, Perusahaan Listrik Negara (PLN) berkomiten untuk menjadikan olahraga lari sebagai media yang memacu semangat banyak orang untuk terus berkarya, bergerak bersama memajukan Indonesia.
Salah satunya adalah dengan diselenggarakannya Electric Jakarta Marathon 2019 pada 27 Oktober 2019 lalu di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Baca Juga: Tawarkan Rute Unik, Electric Jakarta Marathon 2019 Diramaikan Peserta Asing
"Sesuai dengan harapan Presieden Joko Widodo, di mana BUMN dirapakan mampu menjadi garda terdepan dalam mempersiapkan SDM unggul, berkualitas dan juga sehat. Maka kami membuat program di salah satu olahraga cabang atletik ini, sebagai bagian dari kebersamaan kami," kata Plt. Dirut PLN, Sripeni Inten Cahyani, dalam siaran pers yang Suara.com terima.
Terkait dengan SDM yang unggul, Riena Tambunan yang menjadi Race Director of Electric Jakarta Marathon 2019, mengatakan, jika Indonesia sudah cukup siap dalam membangun industri ini. Hal ini telrihay dari berdirinya sekolah untuk lari, dukungan berbagai pihak terhadap penyelenggaraan event lari, serta tersedianya sejumlah SDM berkualitas yang ada di Indonesia.
Selain tercatat nama sejumlah atlet pelari marathon, di Indonesia, lanjut dia juga sudah memiliki seorang Race Director yang memiliki sertifikasi dan keahlian dalam bidang marathon, yang profesi kesehariannya adalah sebagai seorang pelatih (coach) untuk lari.
Race Director sendiri, merupakan posisi yang mengatur segala hal terkait race management antara lain seperti aturan penyelenggaraan marathon, termasuk mengundang atlet peserta marathon, dan juga ketepatan waktu penyelenggaraan (timing) pelaksanaan marathon.
Kendati demikian, kata dia pihak race management sendiri melihat masih banyak segi yang perlu diperbaiki, antara lain perlu dukungan lebih besar lagi dari pihak venue dan juga aparat kepolisian, maupun pemerintah setempat dalam hal kemudahan perizinan.
Baca Juga: Lomba Electric Jakarta Marathon, Simak Jam dan Rute Penutupan Jalan Besok
“Ini penting saya kemukakan, mengingat dalam penyelenggaraan Jakarta Marathon, pemerintah turut berkontribusi dalam meningkatkan pendapatan di bidang sport tourism," jelasnya.
Itu sebabnya dia mengharapkan ke depannya, penyelenggaraan Electric Jakarta Marathon bisa lebih ditingkatkan lagi kualitasnya sampai bisa mencapai kategori Gold Label, karena untuk mencapai predikat tersebut, ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi.