Sejarah Budaya Kuliner Jepang dalam Hidangan Nippon Cuisine

Rabu, 07 Agustus 2019 | 06:30 WIB
Sejarah Budaya Kuliner Jepang dalam Hidangan Nippon Cuisine
Hoshinoya Tokyo akan menyediakan hidangan spesial “Nippon Cuisine A Journey Through Time”. (Dok Hoshinoya Tokyo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

2. Penghubung dan penerus ke generasi mendatang

Di pasar Tokyo, di mana barang-barang kelas atas dikumpulkan dari seluruh dunia, ikan kelas tinggi yang langka dijual dengan harga tinggi, sementara ikan kecil dianggap tidak berharga bahkan ada yang sampai dibuang. Ratusan jenissayuran yang unik di Jepang menghilang setiap tahunnya karena masalah
spesies dan kurangnya penerus kebun.

Melalui pekerjaanya sebagai koki, Hamada menemukan begitu banyaknya bahan makanan dan ia sadar bahwa pentingnya menemukan nilai baru dalam hal-hal yang tampaknya “tidak berharga” agar dapat dilestarikan untuk generasi mendatang. Dengan menyediakan bahan-bahan Jepang yang dipilih oleh Hamada sendiri, Hoshino Resorts ingin memperkenalkan bahan makanan yang belum diketahui masyarakat ke seluruh dunia.

3. Ruang makan dan peralatan makan

Baca Juga: Kreasikan Beef Teriyaki ala Restoran Jepang di Rumah, Ini Resepnya Moms

Ruang makan di lantai B1 Hoshinoya Tokyo memiliki desain dinding yang mengesankan, mengingatkan pada struktur lapisan bumi. Hidangan ini tersedia maksimal untuk tiga kelompok yang terdiri dari enam tamu setiap hari. Tidak hanya hidangannya, tetapi peralatan makannya pun terinspirasi dari masing-masing era juga, sehingga para tamu akan merasakan pengalaman kuliner dari masa lampau hingga sekarang.

Jangan lewatkan menelisik sejarah budaya kuliner Jepang dalam hidangan Nippon Cuisine jika kamu sedang berada di Hoshino Resorts di Tokyo.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI