Infografis
Suara.com - Dukung Wisata Berkelanjutan, Sumba Hospitality Foundation Raih Penghargaan
Platform perjalanan digital, Booking.com mengumumkan startup bidang pariwisata berkelanjutan yang menerima hibah berskala sebagai bagian dari program akselerator Booking Booster 2019.
Pada tahun ketiganya, program yang berlangsung selama tiga pekan ini terdiri dari seminar, workshop, dan sesi pelatihan yang dipimpin oleh karyawan dan ahli Booking.com.
Puncak dari program ini adalah pemberian hibah berskala senilai hingga 500.000 euro (sekitar Rp8 miliar) dari total dana 2 juta euro (sekitar Rp32 miliar) Booking.com untuk mendukung tahap lanjutan dari proyeksi pertumbuhan startup.
“Saya sangat mengagumi dedikasi luar biasa dari semua startup dan solusi inovatif yang mereka kembangkan untuk melindungi komunitas dan sumber daya di seluruh dunia,” ungkap Gillian Tans, Presiden dan CEO Booking.com melalui siaran pers yang diterima Suara.com.
Sejak dulu pihaknya percaya bahwa teknologi adalah semua instrumen yang kuat untuk menciptakan kebaikan, termasuk jika diterapkan dalam bidang pariwisata berkelanjutan.
“Saya sangat bangga dengan semua orang yang tetap bersemangat dalam membawa perubahan. Saya juga akan mengikuti prosesnya dan mendukung mereka dalam mewujudkan visinya menjadi kenyataan, yaitu membantu melindungi destinasi yang kita cintai untuk bertahun-tahun ke depan,” tambahnya.
Dalam program ini, 10 tim finalis menyampaikan ide mereka ke penonton dan panel juri di Amsterdam, yang salah satunya adalah Booking Booster Ambassador Livia Firth. Impulse Travel (Colombia) dan Okra Solar (Australia) berhasil mendapatkan hadiah terbesar yaitu dana hibah senilai €500K untuk ide yang mereka sampaikan.
Impulse adalah platform pariwisata regeneratif untuk pengalaman di tempat tujuan, menawarkan lebih dari 200 tur dan kegiatan di tujuh lokasi di Kolombia dan teknologi inovatif Okra akan mengubah pasar energi dan menyediakan akses energi yang terjangkau untuk 1,2 miliar orang yang hidup di luar jaringan.
Baca Juga: Budaya Melayu Perlu Dikembangkan untuk Pariwisata Batam
Sumba Hospitality Foundation (Indonesia) yang mempromosikan pariwisata yang bertanggung jawab, menggabungkan sebuah hotel untuk kaum muda yang kurang mampu dengan sebuah resor mewah yang mewah bagi para traveler yang ingin berkontradiksi dengan dunia yang lebih baik diberikan sejumlah €100.000.
Sebagai pembicara utama yang mengawali penutupan Booking Booster 2019, Livia Firth, Pendiri dan Direktur Kreatif dari Eco Age dan Ambassador Booking Booster, mengajak semuanya untuk aktif mengambil bagian dalam mendukung keberlanjutan dan inovasi dalam bidang ini.
“Keberlanjutan adalah ekosistem yang bergerak dan kita semua harus mengambil peran. Siapa pun kita dan di mana pun kita bekerja, baik di startup, perusahaan mapan, pembuat kebijakan atau instansi pemerintahan, kita memiliki kekuatan untuk membuat perbedaan setiap hari. Bahkan di zaman sekarang, kita tahu bahwa kita juga bisa membuat perbedaan besar saat merencanakan perjalanan,” ujarnya.
Sepuluh startup yang berpartisipasi dalam program 2019 ini berasal dari 8 negara yang berbeda dan beroperasi secara kolektif di seluruh dunia. Bisnis mereka juga mewakili beragam model dan solusi, termasuk produk yang memanfaatkan teknologi untuk memfasilitasi konservasi lingkungan dan satwa liar, serta platform yang memberdayakan masyarakat berisiko untuk berkembang melalui pendekatan inklusif mereka terhadap pariwisata.
“Lebih dari satu miliar orang tidak memiliki peluang yang datang dengan akses energi. Kami akan menggunakan pelajaran yang telah kami pelajari dan dana yang kami terima dari Booking Booster untuk memastikan kami dapat menjangkau 40.000 orang yang saat ini menunggu solusi akses energi plug-and-play kami,” kata Afnan Hannan, Co- Pendiri dan CEO Okra Solar.
“Ketika energi membuka peluang, banyak dari orang-orang di tujuan yang indah ini akan mulai bepergian dan membuka pintu mereka untuk berbagi budaya mereka dengan dunia di Booking.com dan platform Pemesanan Booster lainnya juga! Masa depan itu menyenangkan," tandas Afnan Hannan.
