“Tingginya angka kematian bayi di Kecamatan Bendo, Magetan, Jawa Timur, membuat saya berinisiatif untuk membentuk sekolah kader kesehatan (HCC). Kader kesehatan inilah yang kemudian berperan untuk membantu bidan dalam mengurus segala hal terkait persalinan warga,” jelas Iin.
Ia menambahkan, HCC terbukti mampu menekan angka kematian bayi. Sebanyak 15 kasus kematian bayi per tahun dapat ditekan menjadi 2 kasus. Hingga 2017, tercatat sebanyak 280 orang yang menjadi kader kesehatan HCC.
Melalui program ini, Iin berharap lebih banyak masyarakat, terutama para pemuda yang terinspirasi dan bersama-sama bergerak untuk membantu masyarakat yang kesulitan mendapatkan akses pelayanan kesehatan.