Suara.com - Platin (Platin.io) adalah sebuah perusahaan blockchain yang sedang membangun terobosan baru dalam teknologi bantuan kemanusiaan global.
Dengan mengembangkan protokol Proof of Location yang unik pada blockchain, Platin sedang mengembangkan cara yang aman untuk mengirimkan aset digital (termasuk cryptocurrency) ke mana saja di seluruh dunia.
Cryptocurrency yang didapatkan melalui airdrop dikontrol oleh kontrak pintar (smart contract) dan bisa didapatkan dengan menggunakan smartphone apapun.
Walau terdapat banyak fitur aplikasi pada platform ini, seperti mendistribusikan makanan sampai di toko-toko, meningkatkan kesempatan untuk terlibat, mendorong brand awareness, dan sebagainya, kemampuannya yang sangat mendalam adalah ketika dapat membantu banyak orang di masa krisis.
Gempa bumi, badai, dan banjir adalah beberapa contoh bencana di mana kehidupan masyarakat terganggu dan membutuhkan bantuan.
Platin menawarkan beberapa solusi bagi masalah mendasar yang muncul ketika bencana terjadi. Pertama, memungkinkan penggalangan donasi yang dapat dikumpulkan dengan cepat.
Orang-orang akan dapat mengirim cryptocurrency secara langsung ke area yang membutuhkan. Karena layanan telepon seluler sering menjadi salah satu hal pertama yang dipulihkan selama peristiwa bencana, pengumpulan aset dimungkinkan dalam waktu singkat.
Selain itu, sumbangan ini memiliki biaya yang lebih rendah daripada yang sumbangan dari beberapa organisasi.
Biaya-biaya ini sering mengurangi kepercayaan donatur karena sedikit donasi mereka yang benar-benar sampai kepada mereka yang terkena dampak bencana.
“Sangat penting untuk mengembangkan cara baru yang bersifat desentralisasi untuk mendistribusikan bantuan pada mereka yang membutuhkan,” ujar Allon Mason, co-founder dan CEO Platin.