Standard Chartered Bank Gelar Pemeriksaan Mata Gratis di YPAC

Kamis, 13 September 2018 | 18:00 WIB
Standard Chartered Bank Gelar Pemeriksaan Mata Gratis di YPAC
Aksi sosial direksi Stanchart Indonesia di YPAC [Suara.com/Risna]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menurut data yang dimiliki WHO pada 2010 lalu, terdapat 285 juta orang di seluruh dunia yang menderita gangguan penglihatan seperti kebutaan dan penglihatan yang berkurang.

Dari data tersebut, 19 juta diantaranya adalah anak-anak berusia 0 sampai 14 tahun. 

"Gangguan penglihatan seperti kebutaan, dapat mengurangi kualitas hidup seseorang dan keterbatasan tersebut berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi jangka panjang," kata CEO Standard Chartered Bank Indonesia, Rino Donosepoetro dalam acara Menyambut Hari Penglihatan Sedunia di Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) Jakarta, Kamis, (13/9/2018).

Untuk itu, Standard Chartered Bank Indonesia menyelenggarakan program bertajuk "Seeing Is Believing" atau SiB.

Baca Juga: Lagi, Bandar Sabu Jaringan Aceh Ditembak Mati Polda Sumsel

Melalui program SiB ini, 16 jajaran direksi Standard Chartered Bank Indonesia mencoba terjun langsung untuk memeriksa dan memberikan akses kesehatan mata bagi 20 anak disabilitas (Celebral Palsy) di Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) Jakarta. 

"Memasuki tahun penyelenggaraan program Seeing is Believing ke-15, kami berbagi momen kebahagiaan ini dengan terjun langsung memeriksa kesehatan mata bagi adik-adik di YPAC Jakarta sekaligus memberikan akses penanganannya bagi yang membutuhkan. Ini menjadi bagian dari aksi nyata manajemen yang menggaris bawahi kepedulian kami terhadap upaya pencegahan kebutaan,” 

Diluncurkan sejak 2003 lalu, SiB merupakan program keberlanjutan di bidang kesehatan untuk membantu menurunkan angka kebutaan yang dapat dicegah dan telah menjangkau 1.302 anak yang memiliki masalah penglihatan mata berkurang (low vision service).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI