Bekraf Siap Semarakkan Festival SXSW 2018

Dythia Novianty Suara.Com
Jum'at, 16 Februari 2018 | 12:42 WIB
Bekraf Siap Semarakkan Festival SXSW 2018
Bekraf siap semarakkan Festival SXSW 2018. [Bekraf]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tahun ini Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) kembali memperkenalkan sederet produk ekonomi kreatif dan talenta terbaik Indonesia ,melalui Pavilion Archipelageek di festival seni kreatif dan teknologi terbesar dunia, South by Southwest (SXSW) 2018 yang berlangsung dari 9-18 Maret 2018 di Austin, Texas, Amerika Serikat. Bekraf senantiasa melakukan berbagai dukungan untuk memajukan ekosistem ekonomi kreatif di Indonesia. 

“South by Southwest (SXSW) didedikasikan untuk mendukung para insan di industri kreatif dalam mencapai tujuan mereka," tutur Ricky Pesik selaku Wakil Kepala Bekraf dalam keterangan resminya.

Mengikuti kesuksesan partisipasi Indonesia dan sambutan hangat dunia terhadap perusahaan teknologi dan rintisan dari Pavilion Archipelageek tahun lalu, dia menambahkan, dalam kesempatan ini Bekraf kembali membawa sederet talenta terbaik tanah air untuk unjuk gigi memperkenalkan karya kreatifnya ke ajang bergengsi dunia.

Di kesempatan yang sama, Josua PM Simanjuntak selaku Deputi Pemasaran Bekraf berpesan, agar para wakil Indonesia dapat memanfaatkan kesempatan ini secara maksimal.

Baca Juga: Bekraf Siapkan Batik Batang "Go International"

“Kami melihat antusiasme yang luar biasa dari para peserta sepanjang proses seleksi dilakukan," kata Josua.

Tahun ini, Bekraf memberangkatkan lima perusahaan rintisan Indonesia, yaitu Kata.ai, Seruniaudio, SAFT7ROBOTICS, Squline, dan Mycotech. Keberangkatan Indonesia ke ajang tahunan ini juga didukung Telkomsel NextDev, yang memberangkatkan Vestifarm, salah satu perusahaan rintisan lulusan The NextDev Academy.

Vice President Corporate Communications Telkomsel, Adita Irawati menjelaskan, keikutsertaan Vestifarm dalam Pavilion Archipelageek SXSW 2018 yang merupakan program Bekraf menjadi kebanggaan tersendiri bagi program Telkomsel NextDev.

“Kami berharap kolaborasi yang kami lakukan ini dapat mendukung usaha pemerintah dalam membawa nama Indonesia ke level internasional, sebagai negara yang kaya kreativitas dan penuh akan talenta muda yang ingin membuat perubahan lewat teknologi,” ungkapnya.

Lebih lanjut menjelaskan proses kurasi dan seleksi perwakilan Indonesia untuk SXSW 2018, Andi Sadha selaku Head of Committee Archipelageek berbagi mengenai suka citanya terhadap kualitas dari para peserta.

Baca Juga: Bekraf: Indonesia Butuh Pengembang Industri Digital

“Dari proses seleksi, kami melihat potensi dan kualitas produk yang beragam. Di tahun ini, Indonesia perlu berbangga hati karena selain Efek Rumah Kaca, dua musisi lainnya yaitu Rich Brian dan Kimokal dipilih langsung oleh pihak SXSW 2018. Dari industri perfilman, Minikino yang dikenal sebagai organisasi penyelenggara festival film pendek, juga akan mewakili Indonesia di ajang tersebut,” bebernya.

Tetap mengusung tema yang sama, “Archipelageek” dari Indonesia ke Austin SXSW 2018 yang terinspirasi dari filosofi Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar di dunia. Selama ini, kondisi geografis Indonesia juga menjadi inspirasi bagi para insan kreatif tanah air dalam menciptakan karya kreatif yang bermanfaat bagi masyarakat luas.

Ajang ini bertujuan untuk menciptakan peluang lebih banyak lagi kepada para pelaku ekonomi kreatif Indonesia agar semakin siap memasuki pasar dunia yang lebih besar dan kompetitif.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI