Suara.com - Delapan tahun pertama kehidupan anak adalah masa yang sangat penting untuk membangun fondasi kehidupannya kelak. Kesuksesan akademis anak juga sangat ditentukan dalam masa-masa emas ini. Tak pelak, pendidikan dini adalah investasi utama orangtua dalam memberikan masa depan terbaik untuk anak.
Indonesia seringkali memiliki beragam opsi pendidikan yang ditawarkan oleh lembaga-lembaga pendidikan, dengan berbagai variasi kurikulum yang terkadang membuat orangtua kebingungan. Pemerintah sendiri telah memiliki kurikulum nasional yang dijalankan di sekolah negeri, namun di luar itu, berbagai kurikulum adaptasi luar negeri sangat banyak tersedia di sekolah-sekolah berlabel "nasional plus" atau "internasional".
Sebut saja kurikulum Cambridge, International Baccalaureate (IB), hingga Montessori yang mungkin masih terdengar baru di kalangan orangtua. Berangkat dari permasalahan tersebut, MSW Global ingin memberikan sebuah pameran khusus pendidikan anak usia dini untuk menjawab kebingungan orangtua dalam menentukan kurikulum dan sekolah yang terbaik untuk buah hati mereka.
Tidak hanya sekadar memasukkan anak ke sekolah favorit, namun memahami dengan benar kurikulum yang dijalankan kepada buah hati mereka.
Hadir sebagai solusi pertanyaan-pertanyaan orangtua terkait pendidikan anak, MSW Global, bersama Kids Education Expo Indonesia 2017, atau yang akrab disapa dengan KEEI menghadirkan lebih dari 20 sekolah dari Indonesia dan internasional. Ada pula 20 seminar mengenai parenting, nutrisi, dan lain-lain, serta 5 kategori kompetisi anak yang terlalu menarik untuk dilewatkan.
Dengan semangat “Grow with Education”, KEEI 2017 hadir 13-14 Mei 2017, di Ballroom Hotel Pullman Central Park, Jakarta Barat.
“Banyak orangtua yang belum benar-benar memahami makna perbedaan kurikulum yang ada di setiap sekolah dan mana yang sesuai dengan karakter putra-putri mereka. Apakah IB, Cambridge, Montessori, atau kurikulum nasionalkah yang paling disukai anak dan mendukung tumbuh kembang akademisnya. Karena itu, kami ingin di pameran ini, orangtua bisa bebas berkonsultasi secara langsung dengan sekolah-sekolah yang hadir untuk mendapatkan pemaknaan yang lebih menyeluruh," ujar Anastasya Sri, penggagas KEEI sekaligus Operation Director MSW Global.
”Karena itu dalam pameran ini, Kids Education Expo Indonesia tidak hanya menampilkan sekolah-sekolah yang terlibat dalam ekshibisi, namun juga memberikan edukasi kepada orangtua mengenai seluk beluk pendidikan anak yang selama ini mungkin masih belum mendapatkan perhatian lewat berbagai seminar menarik yang diadakan di sepanjang acara," tambahnya.
Acara ini menampilkan dialog tentang cara menumbuhkan business-mindset dari Young Entrepeneurs, mengenali style belajar anak bersamaTes Bakat Indonesia, berkenalan dengan sistem homechooling lewat Holy Star International Christian School, hingga mengembangkan kemampuan sosial anak dengan Peony Kids Centre, dan masih banyak lagi.
Tidak lupa, KEEI menyelenggarakan berbagai kompetisi yang merangsang kreativitas dan melatih jiwa kompetisi anak, antara lain lomba building block yang diselenggarakan bersama Biolycin, coloring competition, story telling, dan fashion show bersama OV Modeling School.