Suara.com - PT XL Axiata Tbk (XL) memandang layanan internet cepat harus dapat segera dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia seluas-luasnya. Untuk itu, perusahaan mengambil inisiatif untuk menginisiasi program “1.000 Sekolah Broadband” di seluruh Indonesia.
Langkah ini sebagai salah satu kontribusi nyata XL turut serta mewujudkan visi 1 miliar konektivitas internet oleh Industri Telekomunikasi Nasional di masa depan. Program ini juga merupakan rangkaian dari perayaan ulang tahun XL ke-20.
Melalui program ini, XL menyiapkan layanan mobile broadband (MBB) dan program “Melek Internet” kepada masyarakat, melalui sekolah-sekolah setingkat SLTA di berbagai daerah di Indonesia. Presiden Direktur & CEO XL, Dian Siswarini, menyerahkan bantuan fasilitas ini secara simbolis layanan Mobil Broadband beserta perangkat pendukungnya kepada para perwakilan sekolah secara serentak di 5 kota yang saling terhubung dengan kantor XL di Jakarta.
“Mobile broadband dan program 'Melek Internet' akan memberikan solusi agar masyarakat bisa segera memperolah akses ke internet cepat dan sekaligus bisa memanfaatkan layanan digital untuk meningkatkan produktifitas & kualitas hidup mereka," kata Presiden Direktur & CEO XL, Dian Siswarini dalam keterangan resminya, Kamis (3/11/2016).
Dalam acara tersebut, XL sekaligus mencanangkan program “Menuju 1.000 Sekolah Broadband” untuk diimplementasikan di seluruh wilayah Tanah Air hingga akhir 2017.
Dian menambahkan, XL membantu pengadaan fasilitas MBB kepada masyarakat melalui sekolah-sekolah dengan harapan dapat sekaligus mendukung upaya menanamkan kesadaran kepada siswa sejak usia dini untuk memanfaatkan layanan internet bagi tujuan positif.
Baca Juga: 'Hanya' 50 Detik Xiaomi Mi Note 2 Ludes Terjual
Terdapat sebanyak 50 sekolah di 25 kota yang mendapatkan penyediaan fasilitas internet cepat ini. Agar pemanfaatan MBB lebih mudah untuk dipraktekkan, XL juga menyertakan bantuan berupa perangkat pendukung dalam bentuk laptop ke setiap sekolah penerima manfaat layanan MBB.
Total ada 105 unit laptop yang disiapkan, dimana setiap sekolah mendapatkan 3 unit. Pemilihan sekolah berdasarkan pada penilaian yang dilakukan oleh tim XL di setiap daerah, yang merupakan wilayah di 5 kantor regional XL.
Karena layanan MBB hanya bisa diakses di jaringan 4G, maka sekolah-sekolah penerima manfaat layanan MBB untuk sementara hanya yang berada di kota-kota yang sudah terjangkau layanan XL 4G LTE. Kota-kota tersebut adalah Jakarta, Depok, Bogor, Serang, Banjarmasin, Makassar, Manado, Gowa, Pekanbaru, Palembang, Batam Belitung, Medan, Indramayu, Subang, Bantul, Pekalongan, Semarang, Purwokerto, Surabaya, Bali, Lombok, Madura, Malang, dan Sidoarjo.
Program edukasi pemanfaatan internet secara positif tersebut juga sangat penting untuk diperluas ke masyarakat, sehingga XL juga menyelenggarakan serangkaian program edukasi bagi sekolah-sekolah di kota non-4G. Ada 22 sekolah di 22 kota yang akan menerima pelatihan dari XL.
Para pendamping dan pengajar training adalah para mahasiswa peserta program XL Future Leaders yang juga tersebar di berbagai kota di Indonesia. Pelatihan akan berlansung dalam 6 sesi, yang akan diselesaikan dalam rentang waktu maksimal 3 bulan.
Layanan MBB mendapatkan dukungan jaringan yang luas, yaitu di semua kota atau wilayah yang telah terlayani jaringan 4G LTE. Hingga saat ini sudah ada 88 kota dan akan terus bertambah dalam waktu cepat.