Suara.com - Jelang pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX 2016 Jawa Barat, sinergi Telkomsel bersama Telkom Indonesia sebagai Official Information & Communication Technology (ICT) Partner, kembali memberikan dukungan untuk menjamin kemudahan koordinasi antar seluruh pihak yang terlibat.
Kali ini 6.000 relawan yang berasal dari elemen pelajar serta masyarakat umum akan dibekali kartu simPATI Edisi PON XIX 2016 dengan Kuota Internet 6GB. Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan yang juga Ketua PON XIX 2016 Jabar menerima langsung 6.000 kartu perdana simPATI Edisi PON XIX Kuota Internet 6GB. Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh General Manager Sales Regional Jawa Barat Telkomsel.
“Relawan merupakan salah satu elemen pendukung yang sangat penting dalam menjamin keberlangsungan serta kesuksesan event PON kali ini. Untuk itu, Telkomsel juga akan menjamin solusi akses komunikasi tersebut dengan menghadirkan kartu simPATI Edisi PON XIX 2016 untuk digunakan 6.000 relawan yang terlibat di PON kali ini” ungkap Hasan dalam keterangan resminya, Senin (19/9/2016).
Kartu simPATI Edisi PON XIX 2016 yang sudah mendukung layanan 4G LTE Telkomsel ini akan dilengkapi dengan paket gratis kuota internet khusus 6GB (1GB di semua jaringan + 5GB di jaringan 4G), NSP lagu resmi PON XIX “Jabar Kahiji”, pulsa Rp10.000 serta saldo layanan digital money TCASH senilai Rp10.000 yang sudah dapat langsung dinikmati oleh para relawan sejak pertama kali diaktifkan.
“Telkomsel juga menyediakan kartu simPATI Edisi PON XIX 2016 dengan value kuota internet 6GB dan gratis NSP 'Jabar Kahiji' di booth penjualan Telkomsel yang hadir di beberapa venue pertandingan serta fasilitas pendukung PON XIX 2016 untuk dapat dinikmati pelanggan di wilayah Jawa Barat,” ujar Hasan.
Dalam memperkuat optimalisasi jaringan selama PON XIX 2016 di Jawa Barat ini, Telkomsel telah mengindentifikasi 88 Hot Spot atau POI (Point of Interest) yang menjadi titik utama optimalisasi jaringan di area MASIV yaitu Media Center (2 spot), Accommodation atau Hotel dan Penginapan Atlet (45 spot), Security atau Posko Pengamanan (6 spot), Inbound Entry seperti Bandara, Stasiun dan Terminal, serta Venue atau lokasi pertandingan (35 spot).